Advertisement

Indahnya Batik Panjatan Tak Kalah dengan Batik Daerah Lain

Uli Febriarni
Jum'at, 20 April 2018 - 14:15 WIB
Yudhi Kusdiyanto
Indahnya Batik Panjatan Tak Kalah dengan Batik Daerah Lain Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo (dua dari kiri), menggambar motif di atas kain batik di salah satu sentra kerajinan batik di Kecamatan Panjatan, Jumat (20/4/2018) Ist - Humas Pemkab Kulonprogo

Advertisement

Harianjogja.com, KULONPROGO—Kerajinan batik di Kecamatan Panjatan dinilai mampu bersaing di pasaran. Pemkab Kulonprogo mendorong masyarakat untuk bisa mengembangkan batik dan wilayah setempat secara bergotong-royong.

Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo, menuturkan sentra kerajinan batik di Kecamatan Panjatan mulai menggeliat dan menunjukkan prospek sebaik kerajinan batik Lendah. Banyak pencinta dan penggemar batik yang meminati sekaligus membeli batik yang diproduksi oleh warga Panjatan. Menurut Hasto, perkembangan prospek batik Panjatan sangat bagus, terlebih usaha tersebut baru berdiri selama tiga bulan, sehingga penting bagi seluruh warga untuk selalu meningkatkan dan melestarikan budaya gotong-royong, meningkatkan partisipasi warga melalui swadaya masyarakat.

Advertisement

"Warga harus terus didorong dalam upaya menghidupkan perekonomian masyarakat sekitar, sehingga usaha yang dikembangkan berjalan sukses. Kami juga minta kepada Dinas Koperasi dan UKM Kulonprogo untuk melakukan pendampingan serta pembinaan,” kata Hasto dalam keterangan tertulis yang diterima Harian Jogja, Jumat (20/4/2018).

Hasto juga meminta para perajin batik bisa semakin profesional dalam bekerja dan menghasilkan kain batik yang berkualitas. Warga, menurut Hasto, juga perlu peka dengan potensi yang dimiliki, mengingat Panjatan berada di jalur strategis yang akan dilalui transportasi menuju New Yogyakarta International Airport (NYIA). Oleh karena itu diperlukan pengembangan objek wisata dan masalah pemberdayaan ketenagakerjaan lokal perlu diperhatikan.

Camat Panjatan, Setiawan Widada, mengungkapkan kecamatan yang dia pimpin memiliki 11 desa dan 100 dusun yang masih perlu mendapatkan sentuhan pembangunan. Ia berharap Kecamatan Panjatan dapat lebih maju dengan menggelorakan kembali semangat gotong-royong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan

Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Bikin Panik Warga Tarakan

News
| Rabu, 05 November 2025, 19:37 WIB

Advertisement

Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa

Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa

Wisata
| Sabtu, 01 November 2025, 16:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement