Advertisement
BPPTKG: Gunung Merapi Mengalami Letusan Freatik dengan Erupsi Setinggi 5500 M

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan semburan material yang muncul dari Puncak Merapi Jumat (11/5/2018) pagi terjadi akibat Letusan Freatik Gunung Merapi.
Hal ini seperti dirilis BBTKG melalui akun twitter @BBPTKG pada Jumat pagi pukul 08.53. Ada tiga tweet yang berisi rilis tentang aktivitas Gunung Merapi.
Advertisement
Telah terjadi erupsi Gunungapi Merapi pada tanggal 11 Mei 2018 pukul 7:40 WIB dengan durasi kegempaan 5 menit. Ketinggian kolom erupsi mencapai 5500 m di atas puncak. (1)
8.54 Erupsi yang terjadi bersifat freatik (dominasi uap air). Erupsi berlangsung satu kali dan tidak diikuti erupsi susulan. Sebelum erupsi freatik ini terjadi, jaringan seismik G. Merapi tidak merekam adanya peningkatan kegempaan. (2)
8.54 Namun demikian, sempat teramati peningkatan suku kawah secara singkat pada pukul 6:00 WIB (sekitar 2 jam sebelum erupsi). Pasca erupsi, kegempaan yang terekam tidak mengalami perubahan dan suhu kawah mengalami penurunan. Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang. (3-Habis)
BPPTKG juga merilis foto puncak Gunung Merapi yang terpantau dari CCTV. Visual kawah Gunung Merapi pagi ini teramati asap putih tebal tekanan lemah. Status aktivitas Normal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- Rp5,4 Miliar Disiapkan untuk Peningkatan 4 Ruas Jalan di Sleman
- 45 Perahu Wisata Hias Berkompetisi di Laguna Pantai Glagah
- Program UMKM Naik Kelas Belum Optimal, Ini Kata Pemkab Gunungkidul
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, 6 Oktober 2025, dari Stasiun Kutoarjo Purworejo
- Jadwal Bus DAMRI ke Bandara YIA, dari Jogja, Purworejo dan Kebumen, 6 Oktober 2025
Advertisement
Advertisement