Advertisement
Kain Mori Cupu Kyai Panjala Tidak Rapi saat Dikembalikan, Pertanda Apa?

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL- Ada yang berbeda dalam ritual pembukaan Cupu Kyai Panjala di Dusun Mendak, Desa Girisekar, Kecamatan Panggang, Gunungkidul pada Selasa (2/10/2018) dini hari.
Juru kunci yang sekaligus ahli waris Cupu Kyai Panjala, Dwijo Sumarto menjelaskan sebanyak 42 tanda berupa gambar, huruf serta angka muncul dalam ritual.
Advertisement
Namun, prosesi tahun ini menurutnya sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan itu yakni pengembalian kain mori yang difungsikan sebagai penutup cupu tidak rapi.
Akibatnya, dalam pembukaan terakhir posisi salah satu cupu yaitu Semar Tinandhu doyong ke utara dan melampaui batas permukaan dari tutup cupu.
Meski demikian hal itu menurutnya suatu yang lumrah. "Sejumlah kemungkinan seperti salah peletakan posisi cupu saat penyimpanan dimungkinkan menjadi penyebabnya," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

12 Orang Terjaring OTT Politik Uang di PSU Kabupaten Serang, Bawaslu: Kami Dalami
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Bandara Jogja Terbaru, Naik dari Stasiun Tugu Jogja hingga YIA, Sabtu 19 April 2025
- Jadwal dan Lokasi Layanan Perpanjangan SIM di Kulonprogo, Sabtu 19 April 2025
- 6.055 Wisatawan Padati Kawasan Pantai Parangtritis pada Jumat 18 April 2025
- Jadwal dan Tarif Angkutan DAMRI, Sabtu 19 April 2025
- Pemadaman Listrik Hari Ini, Sabtu 19 April 2025: Kota Jogja Kena Giliran
Advertisement