Advertisement

Perwakilan Indonesia Maju Hakka Amoi Internasional, Salah Satunya Dari Jogja

Rheisnayu Cyntara
Kamis, 15 November 2018 - 07:30 WIB
Mediani Dyah Natalia
Perwakilan Indonesia Maju Hakka Amoi Internasional, Salah Satunya Dari Jogja Perwakilan Hakka Jogja Amoi Michelle Hibono (kanan) berfoto bersama perwakilan Amoi Indonesia berhasil masuk dalam Hakka Amoi Internasional yang diselenggarakan di Meizhou, Tiongkok. - Ist./Hakka Jogja

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Perwakilan Amoi Indonesia berhasil melaju untuk bersaing di Hakka Amoi Internasional yang diselenggarakan di Meizhou, Tiongkok pada November ini. Mereka adalah Amoi Sheline Lie (Hakka Bandung), Amoi Lussi (Hakka Singkawang), dan Amoi Michelle Hibono (Hakka Jogja).

Pemilihan Hakka Amoi Internasional merupakan acara yang diadakan dua tahun sekali, dan selalu diselenggarakan di Meizhou, Tiongkok. Pasalnya kota ini, merupakan pusat dan ibu kota dari suku Hakka. Pemilihan Hakka Amoi Internasional yang juga disebut Hakka Moi atau Miss Hakka ini sudah cukup lama diselenggarakan. Namun Indonesia baru mengirimkan wakilnya untuk yang kedua kalinya, sebelumnya mengirimkan pada 2016. Berdasarkan informasi, Hakka Amoi Internasional 2018 ini akan diikuti sekitar 70 orang perwakilan dari seluruh negara di dunia dan provinsi di Tiongkok.

Advertisement

Pembina Hakka Ako Amoi Jogja, Agustinus Eko Agus Susanto mengatakan ketiga perwakilan Indonesia sudah berangkat untuk mengikuti rangkaian acara di Meizhou, Tiongkok. Menurutnya ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh para perwakilan tersebut, yaitu semi final pada 4 November; proses karantina pada 11-25 November; gladi resik pada 26-27 November dan grand final pada 28 November. "Hakka Ako Amoi Indonesia memberangkatkan tiga besar Amoi ke Hakka Amoi Internasional, puji Tuhan semua masuk peserta dan sekarang sedang menjalani proses karantina," katanya kepada Harian Jogja, Rabu (14/11).

Sesampainya di Meizhou, Tiongkok para perwakilan Indonesia tersebut disambut dengan ramah dan menjalani beberapa kegiatan. Di antaranya mempelajari sejarah migrasi orang Hakka dari utara ke selatan dan juga mengunjungi berbagai tempat bersejarah. Tujuannya untuk mengembangkan budaya Hakka dan menghidupi nilai-nilai positif leluhur Hakka dari Tiongkok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Rekrutmen Pendamping Desa, Mendes PDT: Tak Boleh Terlibat Parpol

News
| Jum'at, 25 April 2025, 22:47 WIB

Advertisement

alt

Hidup dalam Dunia Kartun Ala Ibarbo Fun Town

Wisata
| Sabtu, 12 April 2025, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement