Advertisement
MGM Ramai Pengunjung Meski Aktivitas Merapi Meningkat
Guguran Lava Merapi terpantau dari Srunen, Minggu (13/1/2019). - Twitter/BPPTKG
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Aktivitas wisata di Museum Gunungapi Merapi (MGM) masih berjalan seperti biasa pasca luncuran guguran awan panas Merapi sejauh kurang lebih dua kilometrr ke earah hulu Kali Gendol, amplitudo 70 dengan durasi 215 detik yang dilaporkan oleh BPPTKG.
Kasubag Tata Usaha MGM, Ari Triyono, mengatakan jika pengunjung MGM pada Minggu (3/2/2019) lalu bahkan tembus 2000-an orang.
Advertisement
MGM sendiri yang merupakan museum bersejarah dapat dijadikan sebagai sarana pendidikan, penyebarluasan informasi aspek kegunungapian khususnya dan kebencanaan geologi.Museum ini bersifat rekreatif-edukatif untuk masyarakat luas dengan tujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman tentang aspek ilmiah,maupun sosial-budaya dan lain-lain yang berkaitan dengan gunungapi dan sumber kebencanaan geologi lainnya.
Ari mengatakan jika jawatannya selalu memantau kondisi merapi melalui twiter resmi BPPTKG yang memang juga khusus disematkan di website MGM. "Di website kami terhubung langsung dengan akun twiter resmi BPPTKG," kata Ari kepada Harian Jogja, Jumat (8/2/2019).
Kunjungan MGM sendiri, menurut Ari, untuk kunjungan di MGM dari tanggal 1-7 Februari tembus sekitar 5.319 orang. Pengunjung MGM di tahun 2018 totalnya ada 270.904 orang. Wisatawan nusantara sebanyak 268.232 orang. Sedangkan, wisatawan luar negeri sebanyak 2672 orang.
Adapun, total pengunjung MGM di tahun 2017 sebanyak 261.863 orang. "Pengunjung di 2018 mengalami kenaikan sebanyak 3,45% jika dibandingkan tahun 2017," tuturnya.
Terkait dengan upaya tanggap kebencanaan, Museum Gunungapi Merapi juga pernah melaksanakan program kegiatan berupa pemberian edukasi tentang kesiapsiagaan menghadapi bencana kepada anak-anak hunian tetap (huntap) Banjarsari, Glagaharjo, Cangkringan, Sleman pada tanggal 27 Januari 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
DJ Panda dan Erika Carlina akan Kembali Bertemu, Ini Tujuannya
Advertisement
Loksado Jadi Ikon Wisata Alam Dunia Berkat Bamboo Rafting dan Geopark
Advertisement
Berita Populer
- Kampung Nelayan Merah Putih di Pantai Baru Ditarget Rampung Akhir 2025
- Polisi Belum Tetapkan Tersangka Dalam Kasus Kecelakaan Maut di Rongkop
- Gempa Tektonik Magnitudo 3,4 Guncang Wonosobo Jawa Tengah
- Wisata Jogja Belum Samai Tahun Lalu, Dinpar Andalkan Sport Tourism
- BPBD DIY Tangani Pohon Tumbang di Kota Jogja hingga Kulonprogo
Advertisement
Advertisement



