Advertisement

P3AP2KB dan PDAM Bekerja Sama Mengembangkan Sekolah Ramah Anak

Hafit Yudi Suprobo
Rabu, 13 Februari 2019 - 08:37 WIB
Bernadheta Dian Saraswati
P3AP2KB dan PDAM Bekerja Sama Mengembangkan Sekolah Ramah Anak Direktur PDAM Tirta Sembada, Dwi Nurwata (dua dari kiri) dan Kepala Dinas P3AP2KB, Mafilindati Nuraini (dua kanan), saat memperlihatkan dokumen kerja sama dalam penyediaan parasarana dan sarana pendukung dan sosialisasi SRA di SD Sumberadi I, Mlati untuk pengembangan Sekolah Ramah Anak (SRA), di Kantor PDAM Tirta Sembada, Selasa (12/2/2019). - Harian Jogja/Istimewa

Advertisement

Harianjogja.com, SLEMAN--Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Sleman menggandeng Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sleman Tirta Sembada dalam penyediaan prasarana dan sarana pendukung dan sosialisasi SRA di SD Sumberadi I, Mlati untuk pengembangan Sekolah Ramah Anak (SRA).

Kerja sama itu diresmikan melalui Penandatanganan yang dilakukan oleh Kepala Dinas P3AP2KB dengan Direktur PDAM Tirta Sembada dan disaksikan oleh Asekda Bidang Ekonomi Pembangunan, Suyono dan Asekda Bidang Administrasi Umum, Arif Haryono yang bertempat di di Kantor PDAM Tirta Sembada, Selasa (12/2/2019).

Advertisement

Direktur PDAM Tirta Sembada, Dwi Nurwata menjelaskan bahwa  dalam kerja sama tersebut juga dilakukan penambahan sarana sekolah meliputi tempat tidur UKS, penimbang dan pengukur tinggi badan, stetoskop, dragbar, spaleg, mitela, tempat sampah terpilah, karpet dan rak kayu tempat Koran.

“Kerja sama ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian kami terhadap upaya mewujudkan dan mengembangkan sekolah ramah anak di Kabupaten Sleman melalui program Corporate Social Responsibility [CSR]. Semoga bisa bermanfaat,” kata Dwi.         

Sementara itu, Kepala Dinas P3AP2KB, Mafilindati Nuraini, menjelaskan bahwa kerja sama bersama PDAM Tirta Sembada tersebut sudah berjalan untuk tahun ketiga. 

Pelaksanaan sekolah ramah anak ini menurutnya perlu didukung tidak hanya dari pemerintah saja tapi juga dunia usaha, swasta, kelompok masyarakat dan akademisi. “Kita harus menggandeng seluruh stakeholder untuk bermitra dalam mewujudkan sekolah ramah anak di Kabupaten SLeman,” kata Linda.          

Ia menjelaskan bahwa PDAM Tirta Sembada sejak dua tahun lalu sudah mendampingi dan mendukung SRA di Kabupaten Sleman. Dukungan tersebut antara lain penyediaan sarana prasarana yang mendukung implementasi SRA seperti UKS, jamban dan tempat cuci tangan.

Linda mengungkapkan kerja sama ini dilakukan tidak lain adalah untuk mewujudkan lingkungan sekolah yang memenuhi, menjamin dan melindungi hak anak di Kabupaten Sleman. “Selain itu juga untuk meningkatkan kemampuan dan partisipasi anak dalam proses-proses perencanaan dan pelaksanaan pembelajaran di sekolah,” ujarnya.

Hingga 2018, pihaknya sudah memfasilitasi 70 sekolah tingkat SD-SMP di Kabupaten Sleman untuk menjadi sekolah ramah anak. Selain penyediaan sarana prasarana, Dinas P3AP2KB juga melaksanakan program kegiatan pendukung SRA bersama stakeholder terkait seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan dan kecamatan.

“Kegiatan tersebut antara lain pelatihan konvensi hak anak, pelatihan kebijakan perlindungan anak di sekolah, pemilihan tunas muda pemimpin Indonesia, pelatihan disiplin postif dan gerakan Perlindungan Anak Terhadap Gizi dan Keamanan Jajanan Anak Sekolah (Lantera Zimanja),” tutupnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Firli Bahuri Bakal Diperiksa Lagi Jumat Pekan Ini

News
| Selasa, 28 November 2023, 21:37 WIB

Advertisement

alt

BOB Golf Tournament 2023 Jadi Wisata Olahraga Terbaru di DIY

Wisata
| Minggu, 26 November 2023, 23:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement