Advertisement

OPD di Pemkab Gunungkidul Mulai Aktif Kelola Website

David Kurniawan
Selasa, 19 Februari 2019 - 15:15 WIB
Yudhi Kusdiyanto
OPD di Pemkab Gunungkidul Mulai Aktif Kelola Website Ilustrasi internet - Bisnis.com

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL–Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Gunungkidul mendorong pengelolaan website di setiap organisasi perangkat daerah (OPD). Pengelolaan ini merupakan salah satu upaya mewujudkan keterbukaan informasi publik.

Kepala Bidang Pelayanan Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfo Gunungkidul, Kelik Yuniantoro, mengatakan Sekretariatan Daerah (Setda) Gunungkidul memberikan peringatan berkaitan dengan pengelolaan website di setiap OPD. Pasalnya, jika fasilitas ini tidak dikelola dengan baik dapat berpengaruh terhadap pemberian tunjangan kinerja (tukin) kepada setiap pegawai.

Advertisement

Menurut dia dengan indikator pengelolaan website dalam pemberian tukin ini berdampak terhadap aktivitas upload informasi di setiap laman yang dimiliki. “Perkembangannya sudah baik karena banyak OPD yang rutin mengunggah informasi maupun kegiatan yang dimiliki di kantor masing-masing. Yang jelas, pengelolaan sebagai upaya mewujudkan keterbukaan informasi publik,” kata Kelik, Selasa (19/2/2019).

Kelik menjelaskan di dalam pengelolaan website tidak hanya intesitas informasi yang disajikan. Harapannya, kualitas dari informasi juga diperhatikan sehingga dapat menarik minat pembaca untuk melihat. “Langkah awal kami membenahi pengelolaannya, setelah itu kami dorong agar kualitas dari konten yang disajikan dapat menarik minat pembaca,” katanya.

Untuk itu, Diskominfo terus mendorong OPD melakukan pengelolaan secara baik, mulai dari sisi informasi yang disajikan hingga kualitas dari konten. “Secara infrastruktur sudah sangat memadai, tinggal keaktifan masing-masing OPD dalam mengelola,” tuturnya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Gunungkidul, Drajad Ruswandono, menyadari betul pentingnya akses informasi dalam website yang dimiliki masing-masing OPD. Namun hingga saat ini pengelolaan belum maksimal sehingga masih butuh peningkatan.

Dia menjelaskan untuk memaksimalkan pengelolaan Pemkab membuat inovasi dengan memasukkan indikator pengelolaan website sebagai salah satu dasar untuk pemberian tukin. “Jadi pengelolan website akan masuk dalam indikator dalam penilaian kinerja. Dampaknya, apabila website tidak dikelola dengan baik, maka tunjangan yang diterima akan berkurang,” katanya beberapa waktu lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Lowongan Kerja: Kementerian PUPR Akan Buka 6.300 Formasi CPNS dan 19.900 PPPK, Ini Rinciannya

News
| Sabtu, 20 April 2024, 06:17 WIB

Advertisement

alt

Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter

Wisata
| Minggu, 14 April 2024, 18:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement