Advertisement

Sekolah Terendam Banjir, Ujian di SMK Negeri Tanjungsari Ditunda

David Kurniawan
Selasa, 19 Maret 2019 - 11:17 WIB
Sunartono
Sekolah Terendam Banjir, Ujian di SMK Negeri Tanjungsari Ditunda Warga membersihkan rumah dan lingkungan mereka pasca banjir di Salaman, Karangtalun, Imogiri, Bantul, Senin (18/3/2019). - Harian Jogja - Desi Suryanto.

Advertisement

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Banjir yang menggenang di SMK Negeri 1 Tanjungsari berdampak terhadap aktivitas belajar mengajar. Salah satunya, pihak sekolah menunda pelaksanaan ujian akhir sekolah berstandar nasional (UASBN) yang seharusnya diselenggarakan Senin (18/3/2019).

Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Tanjungsari, Muhammad Ikhsanudin mengatakan, hujan deras yang mengguyur sejak Minggu (17/3/2019) mengakibatkan lingkungan sekolah tergenang. Ketinggian banjir bervariasi mulai dari satu meter hingga tiga meter. “Memang sekolah sudah sering menjadi langganan banjir karena letaknya yang berada di bawah sehingga air masuk semua,” katanya kepada wartawan, Senin (18/3/2019).

Advertisement

Dia menjelaskan, banjir di kawasan sekolah terjadi sejak Minggu malam. Pada saat banjir mulai menggenang, aset-aset sekolah seperti arsip, perangkat komputer dan lainnya sudah dipindahkan ke tempat yang aman sehingga tidak ada masalah. Hanya saja, sambung Ikhsan, ruang kelas tetap tergenang air sehingga tak bisa digunakan.

“Berhubung masih tergenang, maka pelaksanaan ujian kita tunda. Untuk penundaan, kita masih lihat situasi, jika belum surut juga, maka kami menyiapkan ruang kelas lain untuk pelaksanaan ujian yang kebetulan letaknya di tempat lebih tinggi sehingga aman dari banjir,” katanya.

Selain merendam halaman, ruang kelas hingga perpustakaan, banjir juga mengakibatkan pagar sekolah ambruk. “Ya kerugian bisa mencapai puluhan juta rupiah. Harapan kami, banjir segera surut dan kegiatan belajar mengajar di sekolah dapat kembali normal,” imbuhnya.

Kepala Balai Pendidikan Menengah (Dikmen) Gunungkidul Sangkin mengatakan, pasca-banjir melanda, pihaknya langsung melakukan pemantauan. Selain SMK Negeri Tanjungsari, banjir juga sempat merendam sekolah lain seperti SMA Negeri 1 dan SMK Negeri 1 Purwosari. Namun demikian, sambung Sangkin, banjir terparah terjadi di SMK Negeri 1 Tanjungsari. “Airnya belum juga surut. Sedang di SMA Negeri 1 Panggang sudah surut dan mulai dibersihkan,” katanya.

Untuk solusi menghadapi banjir di SMK Negeri 1 Tanjungsari dianjurkan untuk membangun gedung lebih ke utara karena lokasinya berada di ketinggian sehingga banjir tidak lagi menggenangi. “Banjir sudah sering terjadi dan solusinya bagunan baru harus dibangun di tempat yang lebih tinggi,” imbuhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ajukan Praperadilan, KPK: Silahkan, Itu Hak Tersangka

News
| Rabu, 24 April 2024, 13:47 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement