Advertisement
Ada Tambahan Tujuh KA untuk Lebaran 2019, Cek Detailnya di Sini...
Kereta api 84 Sancaka Reguler rute Jogja menuju Surabaya melintasi jalur ganda di Stasiun Kemiri, Kebakkramat, Karanganyar, Selasa (5/3/2019). (Solopos - Wahyu Prakoso)
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daops) VI Yogyakarta bakal mengoperasikan tujuh kereta api (KA) tambahan pada masa angkutan lebaran 2019. Jumlah KA tambahan pada momentum Lebaran tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu. Tiket KA tambahan baru dijual pada H-60 keberangkatan.
Manager Humas PT KAI Daop VI Yogyakarta, Eko Budiyanto, mengatakan PT KAI menyiapkan tujuh KA tambahan untuk momen Lebaran tahun ini. Layanan pemesanannya belum resmi dibuka. “Kalau banyaknya kapasitas tempat duduk atau penumpang untuk KA tambahan ini belum ada. Namun demikian, kami perkirakan jumlahnya lebih banyak daripada Lebaran tahun lalu,” katanya, Kamis (21/3/2019).
Advertisement
Eko memaparkan di lingkup Daops VI Yogyakarta, KA tambahan meliputi KA Taksaka Pagi Lebaran, Taksaka Malam Lebaran, Argo Dwipangga Fakultatif, Argo Lawu Fakultatif, Lodaya Lebaran, Sancaka Lebaran, dan Mataram. Dari tujuh KA tambahan tersebut, enam di antaranya disediakan dua rangkaian KA kecuali KA Lodaya Lebaran relasi Bandung–Solo pergi pulang (PP) yang bakal dioperasikan empat rangkaian KA.
Sebelumnya pada Lebaran 2018, PT KAI Daops VI Yogyakarta mengoperasikan enam KA tambahan untuk melayani arus mudik dan balik. Tahun lalu enam KA tambahan tersebut bisa mengangkut tambahan 10.000 penumpang per hari. “KA tambahan ini kapasitasnya bervariasi, sekitar 500 penumpang tergantung dari jumlah rangkaian yang digunakan. Kemungkinan besar penjualan tiket baru dibuka sekitar April,” imbuh dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadi Pemandu, Ibu-Ibu Perajin Batik Giriloyo Raup Penghasilan Tambahan
- PNS Terlibat Pernikahan Siri di Gunungkidul Terancam Dipecat
- Petani Tebu di Bantul Dapat Subsidi Rp14 Juta per Hektare
- Wamen Fajar Beri Pesan Penting di Wisuda STIA AAN Yogyakarta
- Jogja Segera Terbitkan Larangan Kantong Plastik Sekali Pakai di Pasar
Advertisement
Advertisement




