Advertisement

Pentingnya Pendidikan untuk Perkembangan Individu

Kusnul Isti Qomah
Kamis, 18 Juli 2019 - 10:22 WIB
Mediani Dyah Natalia
Pentingnya Pendidikan untuk Perkembangan Individu Siswa Olifant School berfoto bersama saat kelulusan belum lama ini./ Ist - Olifant

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pendidikan bukanlah alat untuk membuat orang menjadi hebat sesaat, melainkan membuat seseorang tumbuh berkembang, menemukan pintu masa depan, serta beradaptasi dengan perubahan. Hal ini memerlukan waktu bertahun-tahun, karena daya reseptif orang berbeda-beda.

Mariana Hastuti, Public Relations-Program Development Olifant School mengatakan di tengah gempuran pemahaman seseorang ditentukan oleh nilai yang diperolehnya, oleh prestasinya, dan oleh pencapaian-pencapaian kemenangan, Olifant berjalan teguh menyandingkan pendidikan akademik dengan pendidikan karakter. Jalan ini tak pernah mudah, karena gempuran itu bukan hanya datang dari luar diri sang anak didik, tetapi juga dari dalam dirinya sendiri.

Advertisement

"Bisa saja ia iri melihat teman-temannya mendapatkan banyak piala dan penghargaan, sementara dirinya perlu lebih dari dua kali membaca ulang sebelum memahami isi pelajarannya. Itu hanya salah satu gempuran dari dalam diri," kata dia dalam rilisnya, Rabu (17/7).

Penyandingan yang tak bosan-bosannya selalu dimotivasi dan dijunjung oleh para pendidik di Olifant berbuah manis. Benarlah pepatah yang mengatakan proses tidak pernah mengkhianati hasil. Walaupun saat mengikuti UN ada dua orang nara didik yang memerlukan pendampingan, tetapi hasilnya mengejutkan. “Di seluruh Kecamatan Depok, Olifant memanjat menuju peringkat pertama. Dari tiga kali mengikuti UN, inilah pencapaian tertinggi yang tak terduga hasilnya, sungguh mencengangkan,” ujar dia.

Begitu pula di SMP.  Tempaan sejak taman kanak-kanak di Olifant, mendengar kata belajar dan persiapan UN menjadi makanan mental sehari-hari. Namun, dengan perjuangan yang tak kenal putus asa, 14 siswa SMP Olifant menjalani masa-masa UN dengan tabah. Hingga akhirnya SMP Olifant menduduki peringkat ketiga sekolah Swasta DIY dari 146 SMP Negeri dan Swasta di DIY. "Tak mau ketinggalan, Taman Bermain dan Taman Kanak-kanak Olifant, sebagai gerbang pertama dijalankannya pendidikan karakter dan budi pekerti ini terakreditasi A," kata dia.

Semua pencapaian itu mengingatkan Olifant pada perkataan Albert Einstein, bahwa semua orang yang dilahirkan di muka bumi ini pada dasarnya genius. Olifant berusaha agar setiap nara didik diukur kecerdasannya berdasarkan hal-hal yang mereka miliki, bukan berdasarkan pada apa yang tidak mereka miliki. Dengan demikian anak-anak akan belajar dengan senang dan mencapai prestasinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini

News
| Jum'at, 26 April 2024, 19:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement