Advertisement
Dari 103, Baru Tujuh Kampus Swasta di DIY yang Terakreditasi A

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Baru tujuh dari 103 perguruan tinggi swasta (PTS) di DIY yang terakreditasi A per Juni 2019.
Plt Sekretaris Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LL Dikti) Wilayah V Jogja Tunggul Priyono menyebutkan tujuh PTS tersebut meliputi Universitas Islam Indonesia (UII), Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), Universitas Sanata Dharma (USD), Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), Universitas Atma Jaya, dan AkademiĀ Akuntansi (AA YKPN)
Advertisement
Namun, menurut Tunggul, jika dibandingkan dengan daerah lain, kualitas PTS di DIY masih lebih unggul dan banyak peminat. "Peminat pada 2018 pada gelombang pertama sebanyak 264.566 orang," kata dia, akhir pekan lalu.
LL Dikti Wilayah V, terus mendorong PTS di DIY untuk meningkatkan mutu maupun akreditasi, baik itu akreditasi institusi maupun prodi yang dimiliki.
Salah satu bentuk dorongan langsung yang diberikan yaitu dengan menghadirkan layanan Anjungan Penjaminan Mutu (APM). Jajaran LL Dikti di APM, melayani konsultasi tentang penguatan mutu internal, membuat road map mengenai masa yang dibutuhkan untuk menempuh akreditasi.
"Semisal dari C ke B, syarat apa saja yang dibutuhkan," jelas Tunggul.
Terkait akreditasi institusi PTS yang lain, ia mengatakan ada 37 PTS terakreditasi B dan 12 PTS terakreditasi institusi C. Sisanya, PTS baru dan masih dalam tahap proses akreditasi.
Rektor Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) Yoyong Arfiadi mengungkapkan walaupun sudah masuk dalam jajaran PTS terakreditasi A, UAJY terus berupaya mempertahankan akreditasi. Caranya, penguatan kualitas dan sumber daya manusia (SDM). Misalnya terus mendorong agar dosen yang ada di UAJY menyelesaikan studi lanjut S3. Penelitian dan publikasi juga menjadi perhatian UAJY.
"Ranahnya ke output dan outcome. Saya kira harus disiapkan dengan seksama ," kata Rektor.
Pimpinan salah satu PTS yang belum terakreditasi A, Suharto menjelaskan saat ini kampus sedang meningkatkan distribusi dana hibah internal bagi para dosen setempat.
Menurut Ketua Akademi Pariwisata Stipary itu, langkah yang diambil sebagai bentuk upaya peningkatan kualitas dosen dan kampus, lewat perwujudan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Khususnya dari sisi pengajaran, riset dan pengabdian masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Kemenkop Siapkan 80 Ribu Pendamping Koperasi Merah Putih
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jaga Kelestarian Selokan Mataram, Bonus Wahana Refreshing
- Waspada Gelombang Tinggi Perairan Selatan DIY 3 Hari ke Depan
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 13 September 2025, Korupsi TKD di Sleman, Porda DIY, Seragam Gratis bagi Siswa Baru
- Pemkab Bantul Gratiskan Seragam Sekolah bagi Siswa Baru
- Dinkes Sleman Dampingi Keamanan Pangan MBG
Advertisement
Advertisement