Advertisement
Warga Jogja Terlalu Lama Menanggung Macet, Dewan Gerah Underpass Kentungan Tak Kunjung Beroperasi

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana mengatakan rekanan harus segera menyelesaikan pembangunan underpass Kentungan yang hingga kini tak kunjung beroperasi. Proyek tersebut semula dijanjikan beroperasi awal Januari, tetapi kenyataannya molor.
Persoalan ini kata dia tidak hanya menjadi urusan antara Pemerintah Pusat dengan rekanan saja tetapi juga menyangkut warga DIY. Karena masyarakat sudah terlalu lama merasakan kemacetan parah di Kentungan akibat proyek yang tak kunjung selesai.
Advertisement
"Kalau ada kendala ya bagaimana mencarikan solusi, agar bisa diselesaikan karena masyarakat sudah terlalu lama merasakan kemacetan ini," katanya, Kamis (9/1/2020).
Huda mengatakan jika dianalisa lebih lanjut kemacetan ini bisa berdampak pada terhambatnya kegiatan ekonomi masyarakat. Akibatnya masyarakat yang terkena dampak akibat kemacetan yang terjadi di lokasi proyek itu.
Operator proyek Underpass Kentungan dari PT Istaka Karya M Rizki mengatakan pengerjaan proyek tersebut sejatinya selesai sebelum jatuh tempo 31 Desember lalu. Bahkan, katanya, jalan di bagian underpass dan sekitar underpass juga sudah diaspal. "Sebelum selesai kontrak, kami sudah tidak melakukan kegiatan kontruksi lagi. Tidak ada alat berat di lokasi. Jadi kami sudah menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak," jelas Rizki saat ditemui di kantornya, Kamis.
Selama Januari 2020 ini, kontraktor hanya menyelesaikan finishing sekitar underpass tersebut. Seperti pengecatan, pembuatan taman hingga pemberian pagar pembatas di bagian atas jalan. Adapun jaringan listrik dan sanitasi di area proyek diklaim sudah selesai dikerjakan. Bangunan tersebut katanya bebas banjir karena dilengkapi dengan pompa pembuangan air.
"Memang masih ada bego di sana tapi hanya untuk membersihkan material saja. Taman dan pagar pembatas juga masih dikerjakan. Hanya bagian pelengkap saja karena secara fisik pembangunan underpass selesai," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Donald Trump Sebut India dan Pakistan Sepakat Gencatan Senjata karena Mediasi Amerika Serikat
Advertisement

Amerika Serikat Keluarkan Peringatan Perjalanan untuk Warganya ke Indonesia, Hati-Hati Terorisme dan Bencana Alam
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal DAMRI di Jogja dan Tarifnya, Sabtu 10 Mei 2025
- Kepengurusan Baru, Fasi Aeromodelling Sleman Targetkan Emas di Porda DIY 2025
- Jadwal Perpanjangan SIM di Kulonprogo, Sabtu 10 Mei 2025
- Puluhan Pekerja di Bantul Kena PHK di Awal 2025, Disnakertrans Sebut Terpengaruh Kebijakan Trump
- Jadwal Perpanjangan SIM Keliling di Sleman, Sabtu 10 Mei 2025
Advertisement