Advertisement
KPU Sleman Seleksi 186 Calon PPK Lolos ke Tahap Wawancara
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Dari total 326 orang yang mendaftar sebagai calon panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang akan bertugas selama Pilkada Sleman mendatang, tercatat ada 300 yang dinyatakan lolos administrasi dan sudah mengikuti tes tulis, Kamis (30/1/2020). Dari jumlah itu, nantinya KPU Sleman hanya mengambil 186 di antaranya untuk maju ke tahap tes wawancara yang digelar pada 8-10 Februari.
Ketua KPU Sleman Trapsi Haryadi mengungkapkan ujian tes tertulis bertujuan untuk melihat wawasan peserta tes terkait dengan pemilihan kepala daerah (pilkada), seperti misalnya soal pemutakhiran data pemilih, pemungutan suara, rekapitulasi, pelanggaran, kode etik serta pemahaman kewilayahan. "Jangan sampai petugas yang notabene warga Sleman namun tidak mempunyai wawasan yang luas terkait dengan wilayah dan tugas PPK dalam Pilkada Sleman 2020," ujar Trapsi, Jumat (31/1/2020).
Advertisement
Disinggung soal adanya peserta PPK yang difabel, menurut Trapsi tidak tak jadi soal. Asalkan, dalam melaksanakan tugasnya tidak menemui kendala. "Petugas yang disabilitas yang juga turut berpartisipasi didominasi tunadaksa. Itu tidak akan mengganggu tugas PPK jika peserta mampu secara jasmani dan rohani, serta yang bersangkutan tidak memakai narkoba. Bahkan, ada peserta PPK yang masih duduk di bangku SMA, karena memang persyaratannya usia pelamar minimal 17 tahun," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
KPK Ungkap Mantan Kepala Bea Cukai Jogja Lakukan Pencucian Uang Capai Rp20 Miliar
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Termasuk Jogja, BMKG Ingatkan Sebagian Besar Wilayah Indonesia Waspada Cuaca Ekstrem
- Stok dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Jumat 19 April 2024
- KPU Buka Layanan Konsultasi bagi Paslon Perseorangan di Pilkada Kota Jogja
- Pencegahan Kecelakaan Laut di Pantai Selatan, BPBD DIY: Dilarang Mandi di Laut
- Perekrutan Badan Ad Hoc Pilkada DIY Dibuka Pekan Depan, Netralitas Jadi Tantangan
Advertisement
Advertisement