Advertisement
Pengunjung Kalisuci Turun, Pengelola Tak Mau Banting Harga

Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Angka kunjungan di obyek wisata River Tubing Kalisuci, Desa Pacarejo, Kecamatan Semanu, menurun. Meski demikian, kondisi ini tak serta merta membuat pengelola menurunkan tarif susur sungai hanya untuk meningkatkan jumlah pengunjung.
Pengelola wisata River Tubing Kalisuci, Suyanto, mengatakan angka kunjungan di Kalisuci saat ini sepi. Hal ini terlihat dari jumlah wisatawan yang datang. Pada saat normal, kunjungan di akhir pekan bisa mencapai 100 orang, tapi untuk saat ini hanya berkisar 15 pengunjung.
Advertisement
Menurut Suyanto, banyak faktor yang memengaruhi penurunan jumlah wisatawan. Selain penyebaran virus Corona dan bukan masa liburan, musim hujan juga berpengaruh terhadap angka kunjungan. “Setiap musim hujan terjadi penurunan jumlah pengunjung,” katanya, Jumat (13/3/2020).
Meski angka kunjungan menurun, Suyanto mengakui pihaknya tak menurunkan harga tiket demi mendongkrak kehadiran pengunjung. Tiket masuk untuk jasa susur sungai tetap Rp120.000 untuk wisatawan lokal, dan Rp200.000 per orang untuk turis asing. “Untuk susur sungai kami juga membatasi maksimal 200 orang setiap hari,” katanya.
Wisata minat khusus seperti Kalisuci, menurut suyanto, benar-benar memperhatikan aspek keselamatan dan keamanan pengunjung. Setiap wisatawan yang mengikuti susur sungai harus dilengkapi dengan alat pelindung diri mulai dari helm hingga pelampung. Selain itu, susur sungai juga sangat bergantung dengan kondisi alam seperti kondisi cuaca hingga debit air di aliran sungai. “Kalau hujan deras dan kondisi air naik maka aktivitas dihentikan meski wisatawan sudah berada di lokasi,” katanya.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Gunungkidul, Asti Wijayanti, mengatakan jajarannya terus berupaya mengembangkan potensi kepariwisataan di Gunungkidul. Ia memastikan sektor kepariwisataan belum terkena imbas penyebaran virus Corona. “Untuk agenda pariwisata yang telah kami susun tetap berjalan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Pemerintah Jamin Pembangunan Perumahan Sosial Tanpa Penggusuran
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top Ten News Harianjogja.com pada Rabu 17 September 2025
- Kapolres Kulonprogo: Jaga Warga Punya Peran Penting di Kamtibmas
- Seorang Petani di Dlingo Bantul Meninggal Diduga Minum Pestisida
- Serapan APBD Perubahan Sleman Capai 58 Persen dari Rp3,388 Triliun
- SMA-SMK di Gunungkidul Siap Gelar Ujian TKA di Awal November
Advertisement
Advertisement