Advertisement
Kekurangan SDM, Bantul Kesulitan Kirim Tenaga Medis ke RS Rujukan Covid-19

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL- Dinas Kesehatan Bantul masih berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan DIY terkait pemenuhan sumber daya manusia (SDM) dan pendanaan untuk Rumah Sakit Pusat Angkatan Udara (RSPAU) Hardjolukito yang akan menjadi rumah sakit rujukan pasien Covid-19 dari kabupaten dan kota.
Sebab tenaga kesehatan yang dimiliki Bantul saat ini sudah minimal, bahkan beberapa petugas kesehatan di puskesmas maupun di kantor Dinas Kesehatan sudah ditarik untuk melayani pasien Covid-19 di Rumah Sakit Lapangan Khusus Covid (RSLKC) Bambanglipuro, Bantul.
Advertisement
“Tenaga kesehatan yg dari unsur Dinas Kesehatan Bantul [kantor Dinkes dan Puskesmas] sudah minimalis, karena sebagian sudah direalokasikan ke RS lapangan Khusus Covid-19 Bambanglipuro,” kata Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Rahajo, Selasa (12/5/2020).
Ia tidak menyebut berapa tenaga medis yang kurang. Namun berdasarkan data Profil Dinas Kesehatan Bantul 2018 jumlah tenaga kesehatan di Bantul ada 2.275 orang dengan rincian sebanyak 1.007 perawat, 407 bidang, 238 dokter umum, dokter spesialis dan apoteker masing-masing 202 orang, tenaga gizi 77 orang, sanitarian 57 orang, dokter gigi 54 orang, tenaga kesehatan masyarakat 37, dan dokter spesialis gigi delapan orang.
Sebelumnya Agus Budi Raharjo mengatakan bahwa pada masa pandemi Covid-19 ini proses pelayanan di puskesmas juga diubah. Petugas medis di rumah sakit dan puskesmas tidak setiap hari berhadapan dengan pasien, melainkan digilir, “Misalnya hari ini kontak dengan pasien besok tidak. Sehari kontak sehari tidak. Khusus di bagian pelayanan,” kata dia.
Semua petugas medis juga fokus di puskesmas dan rumah sakit sehingga semua puskesmas pembantu sementara ini tutup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Koperasi Minta Tambahan Anggaran untuk Kopdes Merah Putih
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- 425 Angkatan Kerja Disabilitas Kulonprogo Mayoritas Berwirausaha
- JCW Sebut Penyelewengan TKD Terjadi Lagi Bukti Lemahnya Pengawasan
- Fasilitas Pengelolaan Sampah Jadi Listrik Akan Dibangun di Bantul
- Ribuan Pesilat dari 50 Perguruan Berkumpul, Bukti Jogja Aman
- Anggaran Pendidikan DIY 2026 Direncanakan 39 Persen dari Total APBD
Advertisement
Advertisement