Advertisement
Hampir Dua Pekan Tak Ada Penambahan Kasus Positif Covid-19 di Kulonprogo

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Tidak ada laporan penambahan kasus positif Covid-19 di Kulonprogo selama 13 hari berturut-turut sejak sejak Sabtu (16/5/2020).
Menurut data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kulonprogo, penambahan kasus positif di Bumi Menoreh kali terakhir dilaporkan pada Jumat (15/5/2020). Ketika itu dinkes mengumumkan dua warga Kapanewon Sentolo yang terinfeksi virus Corona
Advertisement
Dua laki-laki itu mendapat penomoran di Pemkab Kulonpdogo masing-masing dengan Kasus Positif (KP) 9 dan KP 10. KP-09 berusia sekitar 31 dari klaster Jamaah Tabliq Jakarta, dan KP-10, usia 27, dari klaster Indogrosir, Sleman.
Sebanyak tujuh orang, meliputi pedagang pasar, pramuniaga dan pengunjung swalayan yang sebelumnya menunjukkan hasil reaktif berdasarkan rapid test massal yang digelar Dinkes Kulonprogo pada 19-20 Mei kemarin juga terkonfirmasi negatif Corona. Hasil itu diketahui dari hasil uji laboratorium Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit Yogyakarta, yang keluar pada pekan lalu.
"Sehingga dalam beberapa hari terakhir ini, tidak ada tambahan kasus positif di Kulonprogo," ujar Plt Kepala Dinkes Kulonprogo, Sri Budi Utami, Jumat (29/5/2020).
Jumlah pasien positif Covid-19 di Kulonprogo saat ini tinggal satu orang dari total 10 kasus. Sebanyak sembilan pasien sebelumnya dinyatakan sembuh dan sudah diperbolehkan pulang.
Walaupun tidak ada penambahan kasus positif baru di Kulonprogo, Budi mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan senantiasa menerapkan protokol penanganan Covid-19.
Sementara itu, Ketua Pelaksana Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kulonprogo, Astungkara, mengapresiasi masyarakat yang selalu tertib mematuhi protokol kesehatan sehingga dalam beberapa hari terakhir ini tidak ada penambahan kasus positif Covid-19 di Kulonprogo.
"Ini menunjukkan kepedulian dan kesadaran masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan sudah cukup baik. Kalau hal ini tetap bisa dijalankan mudah-mudahan kasus tidak bertambah lagi," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Tenggelam di Selat Bali, Ini Daftar Penumpang Kapal Tunu Pratama Jaya
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Keputusan MK Pemilu dan Pilkada Dipisah, Ini Respons KPU Sleman
- Gratis! Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka Mulai Hari Ini 2 Juli 2025, Waktu Tempuh Hanya 10 Menit
- Jemaah Haji 2025 Asal Sleman: Kloter 65 SOC Pertama Datang di Bumi Sembada
- Pemulangan Jenazah Mahasiswa KKN-PPM UGM Korban Kapal Tenggelam Menunggu Pihak Keluarga
- Program Rumat Sampah dari Rumah Mampu Atasi Masalah Sampah di Purwokinanti Jogja
Advertisement
Advertisement