Advertisement
PT Jasa Raharja Santuni Pesepeda yang Mengalami Kecelakaan

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—PT Jasa Raharja Cabang DIY memberikan santunan meninggal dunia sebesar Rp50 juta kepada Murjinah, istri dari almarhum Moh Bashori, 74, pesepeda yang mengalami kecelakaan di Jalan Majapahit, Banguntapan, Bantul, Kamis, (25/6/2020).
Petugas Jasa Raharja Kantor Pelayanan Bantul, Toni Hidayat Danang Jaya, berkoordinasi dengan Unit Laka Satlantas Polres Bantul melakukan upaya jemput bola guna membantu pengurusan kelengkapan administrasi untuk proses pembayaran santunan ke rumah ahli waris di Banguntapan, Bantul. Santunan Jasa Raharja diberikan di hari yang sama melalui transfer ke rekening tabungan ahli waris.
Advertisement
Toni mengatakan saat jemput bola petugas Jasa Raharja Kantor Pelayanan Bantul mempunyai standar kesehatan Covid-19. “Pada saat jemput bola di masa pandemi Covid-19 kami tetap mengedepankan protokol pencegahan Covid-19, dengan mengutamakan keamanan bersama melakukan cuci tangan sebelum berangkat maupun saat sampai di rumah duka,” kata Toni, seperti dalam rilis yang diterima Harian Jogja, Selasa (30/6/2020).
Toni mengatakan protokol kesehatan dilakukan mulai dari menggunakan masker, menjaga jarak, serta membawa hand sanitizer untuk menghindari virus dari tangan dan tubuh. Hal ini dilakukan agar bisa memutus rantai penyebaran Covid-19 tanpa menghilangkan rasa empati kepada ahli waris korban.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Operasi Patuh Progo di Jogja Segera Dimulai, Ini Sasaran Pelanggaran yang Ditindak
- Baru Diluncurkan, Koperasi Desa Merah Putih Sinduadi Dapat Ratusan Pesanan Sembako
- DIY Bakal Bentuk Sekber Penyelenggara Haji-Umroh, Upayakan Direct Flight dari Jogja ke Makkah
- Sasar 2 Terminal di Gunungkidul, Kegiatan Jumat Bersih Jangan Hanya Seremonial Semata
- Dibuka Mulai 14 Juli, Sekolah Rakyat SMA di Bantul Tampung 200 Siswa dari Keluarga Miskin Ekstrem
Advertisement
Advertisement