Kasus Covid-19 di Kulonprogo Bertambah Tiga Orang, Semua Berstatus OTG

Harianjogja.com, KULONPROGO- Kasus Covid-19 di Kulonprogo kembali bertambah. Tercatat ada tiga kasus baru dan satu kasus yang sebelumnya terdata di Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Bantul dialihkan ke pendataan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo, sehingga kini akumulasi penderita corona di Bumi Binangun sebanyak 38 orang.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo, Baning Rahayujati mengatakan tiga kasus baru itu meliputi dua warga Kapanewon Wates, yakni KP-35, perempuan, 35 dan KP-36, perempuan, 49; dan KP-39, laki-laki asal Kapanewon Panjatan. Sementara untuk pindahan data dari Bantul, diberi penomoran KP-38, perempuan asal Bantul tapi berdomisili di Kapanewon Galur.

Baca juga: 90 Persen Covid-19 di Kota Jogja Kasus Impor

"Mereka semua berstatus orang tanpa gejala (OTG)," kata Baning kepada awak media, Selasa (4/8/2020).

Baning menjelaskan KP-35 dan KP-36 merupakan kontak erat dari KP-32, laki-laki, 24, asal Wates. Keduanya sudah menjalani test swab dengan hasil positif. Selanjutnya dua pasien itu diisolasi di Rumah Sakit Bhayangkara.

Sedangkan untuk KP-37 merupakan pelaku perjalanan dari Papua. Diduga ia terjangkit Covid-19 saat dalam perjalanan pulang menuju Kulonprogo. Pasien ini menjalani karantina di RSUD Nyi Ageng Serang, Sentolo.

Baca juga: Ditangkap di Sleman, Sejumlah Orang Iklankan Layanan Jasa Penggandaan Uang di Medsos

"Untuk KP-38, menjalani isolasi di shelter Bantul," jelas Baning.

Dengan penambahan ini, akumulasi penderita Covid-19 di Kulonprogo sebanyak 38 orang dengan 23 di antara mereka dinyatakan sembuh. Sisanya 15 penderita masih dirawat di sejumlah rumah sakit.

Kepada masyarakat Kulonprogo, gugus tugas mengimbau untuk mematuhi protokol kesehatan. Masyarakat tetap harus waspada karena Kulonprogo belum benar-benar terbebas dari penyebaran Covid-19.