Advertisement
Patung Bung Karno Berdiri Tegak di Halaman Kantor DPD PDI Perjuangan DIY
Patung Bung Karno di halaman Kantor DPD PDI Perjuangan DIY, Jalan Tentara Rakyat Mataram No 47 Bumijo, Kecamatan Jetis, Kota Jogja. - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Untuk mengenang jasa-jasa Presiden Pertama RI Soekarno atau Bung Karno, DPD PDI Perjuangan (PDIP) DIY memasang patung proklamator itu di halaman Kantor DPD PDI Perjuangan DIY, Jalan Tentara Rakyat Mataram No 47 Bumijo, Kecamatan Jetis, Kota Jogja. Pemasangan patung setinggi empat meter itu dimulai Sabtu (5/9/2020).
Menurut Sekretaris DPD PDI Perjuangan DIY GM Totok Hedi Santosa, pemasangan patung Bung Karno di halaman Kantor DPD PDI Perjuangan DIY itu merupakan bentuk penghormatan sekaligus untuk mengenang jasa-jasa presiden pertama RI yang bersama Bung Hatta memproklamasikan Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945.
Advertisement
"Menyebut Indonesia tidak bisa dilepaskan dengan Bung Karno. Demikian halnya dengan Jogja, sebuah kota tempat ibu kota Indonesia pernah dipindahkan. Jogja kemudian dicatat sebagai kota revolusi yang ditandai oleh Agresi Militer II Belanda pada 19 Desember 1948 yang juga ditandai dengan penangkapan Soekarno, Hatta, Syahrir dan lain-lain," kata Totok Hedi, Senin (7/9/2020).
Oleh karena itu, menurut Totok Hedi, sangat pas jika Jogja, dalam hal ini DPD PDI Perjuangan DIY, secara khusus meletakkan patung Bung Karno di kantor yang sebentar lagi bakal diresmikan. "Ini bukan hanya sebagai kebanggaan warga PDI Perjuangan, namun juga kebanggaan warga Jogja," kata mantan anggota DPRD DIY ini. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
TNI AL dan Polri Selidiki Penyebab Ledakan di SMAN 72 Jakarta
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Gegara Cinta Ditolak, Pelaku Tega Membunuh Ibu Tunggal di Gamping
- Terungkap, Truk Molen Maut di Jalan Rongkop Diketahui Mati Uji KIR
- Hadapi Bencana Hidrometeorologi, Gunungkidul Siapkan Dana Ratusan Juta
- Pakar UGM: Program PSEL Perlu Transisi Menuju Ekonomi Sirkular
- Ekspor-Impor DIY Meningkat dari Tahun Sebelumnya
Advertisement
Advertisement



