Advertisement
Hadapi Dampak Bencana La Nina, Polres Kulonprogo Kerahkan Ribuan Personil
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO-- Kepolisian Resor Kulonprogo menyiapkan ribuan personel untuk menghadapi dampak bencana yang berpotensi terjadi pada musim hujan kali ini.
Polres menyiapkan 1.200 an personil. Dari jumlah itu sepertiganya sudah disiagakan di sejumlah titik rawan bencana. Para personel itu berasal dari anggota Polres dan Polsek di 12 kapanewon di Kulonprogo.
Advertisement
"Namun apabila nanti kondisi memang darurat, seluruh personil yang ada akan kami kerahkan," kata Wakapolres Kulonprogo, Kompol Sudarmawan saat ditemui awak media usai apel siaga penanganan bencana di Mapolres Kulonprogo, Rabu (4/11/2020).
Baca juga: Bantul Peroleh Bantuan Ventilator Dari BPPT
Dari segi sarana prasarana, polres telah menyiapkan berbagai peralatan SAR termasuk penyediaan perahu untuk evakuasi korban apabila terjadi bencana banjir. Namun karena keterbatasan alat, upaya penanganan bencana ini tetap bekerjasama dengan pihak lain, di antaranya TNI dan Pemkab Kulonprogo.
"Kita berkoordinasi dengan TNI dan Pemkab Kulonprogo, seperti misalnya penyediaan dapur mobil, ada yang dari BPBD, Brimob dan Tagana melalui Bantuan Kementrian Sosial," ujar Sudarmawan.
Bupati Kulonprogo, Sutedjo mengatakan seluruh elemen penanganan bencana di Kulonprogo di antaranya Polri, TNI, pemkab dan relawan sudah disiapkan. Apel siaga untuk menghadapi potensi dampak bencana juga sudah beberapa kali dilaksanakan termasuk hari ini.
Baca juga: Arsul Sani: Sandiaga Uno Sulit untuk Langsung Jadi Ketum PPP
"Beberapa waktu lalu khusus Tagana juga sudah mengadakan apel siaga, di mana komando sudah kita berikan kepada mereka untuk siap setiap saat," kata Sutedjo.
Sutedjo mengatakan, BMKG sudah menginformasikan bahwa musim hujan kali ini bersamaan dengan siklus La Nina, sehingga curah hujan diperkirakan bakal lebih tinggi, dan berpotensi menimbulkan bencana. Oleh karena itu kesiapan pemerintah dan unsur terkait sangat diperlukan agar bisa meminimalisir dampak bencana yang lebih besar.
Potensi bencana alam di Kulonprogo sendiri kata Sutedjo tergolong cukup lengkap. Terlebih pada musim hujan yang berbarengan dengan siklus La Nina seperti saat ini. Bencana seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang biasa ditemui di hampir semua wilayah di Bumi Menoreh.
"Belum lagi potensi gempa bumi dan erupsi gunung Merapi, maka dari itu kesiapsiagaan dan kewaspadaan terhadap potensi bencana itu perlu benar-benar diperhatikan," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Gedung Hubdam Kodam IV Diponegoro Semarang Terbakar, Ini Total Kerugian
- Kisah Sukses Umbul Pelem Klaten, dari Ladang Cenil sampai Jadi Wisata Favorit
- Kemenhub Tambah Kuota Mudik Gratis dengan Bus untuk 10.000 Orang, Yuk Daftar!
- Sosok Irfan Jauhari, Winger Lincah Persis Solo yang Sumbang Emas SEA Games 2023
Berita Pilihan
Advertisement
Suplemen Diet Jepang Akibatkan 100 Orang Dirawat dan Lima Orang Meninggal
Advertisement
Mengenal Pendopo Agung Kedhaton Ambarrukmo, Kediaman Sultan Hamengku Buwono VII
Advertisement
Berita Populer
- Harga Tiket KA Bandara YIA Hanya Rp20.000, Berikut Cara Memesannya
- Jadwal KA Bandara YIA Kulonprogo-Stasiun Tugu Jogja, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Imsak dan Buka Puasa Wilayah Jogja dan Sekitarnya, Jumat 29 Maret 2024
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo dan KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024
- Perayaan Paskah 2024, Tim Jibom Polda DIY Melakukan Sterilisasi Sejumlah Gereja di Jogja
Advertisement
Advertisement