Advertisement
Aktivitas Vulkanis Gunung Merapi Masih Tinggi
Gunung Merapi difoto dari kawasan Kinahrejo, Cangkringan, Sleman, DIY, Rabu (18/11/2020). - ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyatakan berdasarkan aktivitas Gunung Merapi terhitung sejak 18 hingga 24 Desember 2020 diketahui jika kegempaan vulkanis dangkal (VTB) dan gempa embusan (DG) pada pekan ini lebih tinggi dibandingkan pekan lalu.
“Tercatat ada 307 kali gempa vulkanis dangkal, 1.587 kali gempa fase banyak, tiga kali gempa low frekuensi, 250 kali gempa guguran, 324 kali gempa embusan dan tujuh kali gempa rektonik," ujar Hanik Humaida melalui keterangan tertulis, Senin (28/12/2020).
Advertisement
Untuk deformasi, Hanik menyatakan deformasi menunjukkan adanya laju pemendekan jarak sebesar 11 sentimeter per hari. Oleh karena itu, BPPTKG menyatakan bahwa aktivitas vulkanis Gunung Merapi masih cukup tinggi, sehingga status aktivitas masih dalam tingkat siaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menkeu Tunggu BNPB Ajukan Dana Tambahan untuk Banjir Sumatera
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Sistem OSS Bermasalah, Izin Usaha di Sleman Terhambat sejak Oktober
- Donat Maryam, Kisah Sukses dari Bantuan PKH
- Kelurahan Rejowinangun Jogja Kembangkan Sabun Power Liquid
- Pakar UGM Ingatkan Industri Wisata DIY Waspadai Cuaca Ekstrem 2025
- Hari Disabilitas Internasional, Pendidikan Khusus Hadapi Kendala Finan
Advertisement
Advertisement



