Advertisement

Setelah Bergejolak, Aktivitas Merapi Terkini Menurun

Lugas Subarkah
Kamis, 28 Januari 2021 - 19:37 WIB
Bhekti Suryani
Setelah Bergejolak, Aktivitas Merapi Terkini Menurun Luncuran awan panas Gunung Merapi menuju hulu Sungai Krasak sekitar pukul 12.44 WIB terlihat dari Kawasan Turi, Purwobinangun, Kapanewon Pakem, Sleman, Kamis (7/1/2021). - Harian Jogja/Gigih M Hanafi

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA--Aktivitas Gunung Merapi relatif menurun pada Kamis (28/1/2021) dibanding hari sebelumnya. Hasil pengamatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Teknologi (BPPTKG) antara pukul 00.00 WIB-12.00 WIB, hanya terjadi satu kali semburan awan panas guguran.

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida, menuturkan awan panas guguran tercatat terjadi pada pukul 10.13 WIB, dengan amplitude 69 mm dan durasi 175 detik. “Tinggi kolom tidak teramati karena cuaca berkabut. Estimasi jarak luncur 2 km ke arah barat daya, hulu kali Krasak dan Boyong,” ujarnya, Kamis.

Advertisement

BACA JUGA: Bocah Kemudikan Mobil di Bantul, Tabrak 6 Pemotor, 1 Tewas

Pada periode pengamatan tersebut tidak tercatat adanya guguran lava. Sementara pada aktivitas kegempaan, terjadi satu gempa awan panas guguran, 75 gempa guguran, enam gempa hembusan dan delapan gempa fase banyak.

Dengan aktivitas ini status Merapi masih Siaga, dengan potensi bahaya berupa guguran lava dan awan panas di sektor selatan-barat daya, meliputi sungai Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng dan Putih sejauh 5 km.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gitaris Seringai Ricky Siahaan Meninggal Dunia saat Konser Tur di Jepang

News
| Minggu, 20 April 2025, 08:17 WIB

Advertisement

alt

Hidup dalam Dunia Kartun Ala Ibarbo Fun Town

Wisata
| Sabtu, 12 April 2025, 10:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement