Mulai Diterapkan di DIY, PTKM Mikro Belum Dipahami Masyarakat Desa
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Pembatasan Secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) Mikro mulai diterapkan di Bantul, Selasa (9/2/2021). Namun, sampai saat ini kebijakan ini belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat di tingkat desa.
Wakil Ketua Satgas Covid-19 Kalurahan Timbulharjo Sawabi mengaku baru mendapatkan instruksi bupati Bantul No.5/instr/2021 terkait dengan penerapan PTKM Mikro, Selasa ini.
Advertisement
BACA JUGA: Punya 3 Kaki dan 2 Dubur, Ayam di Kulonprogo Bikin Penasaran Banyak Orang
Dia belum mengetahui secara jelas kriteria zona hijau, kuning, oranye,dan merah seperti diatur di Instruksi Bupati Bantul yang dikeluarkan per Senin (8/2/2021). Atas dasar itulah, kalurahan belum bisa memastikan mengenai gambaran zonasi wilayahnya.
“Untuk penetapan zonasi dan teknis nanti seperti apa? Kami belum mengetahui. Surat baru kami terima. Sampai kini, belum ada wilayah kami yang menerapkan lockdown,” ucap Sawabi.
Persoalan belum adanya lockdown wilayah juga diungkapkan oleh Ketua Asosiasi Pemerintah Daerah Seluruh Indonesia (Apdesi) Bantul Ani Widayani.
Ani mengatakan, sampai saat ini belum ada daerah di Bantul yang menerapkan lockdown. Selain itu, Kalurahan Sumbermulyo, Bambanglipuro yang dipimpin Ani juga tidak masuk zona merah.
“Belum ada. Sejatinya sebelum ada kebijakan PTKM mikro, sejatinya kami di kalurahan Sumbermulyo telah menerapkan kebijakan untuk membentuk tim satgas di tingkat dusun,” terang Ani.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ibu di Halmahera Erupsi, Keluarkan Api Setinggi 350 Meter
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Korban Apartemen Malioboro City Syukuri Penyerahan Unit, Minta Kasus Tuntas
- Tak Gelar Kampanye Akbar Pilkada Sleman, Tim Paslon Harda-Danang Bikin Kegiatan Bermanfaat di 17 Kapanewon
- Kembali Aktif Setelah Cuti Kampanye, Ini Pesan KPU Kepada Bupati Halim dan Wabup Joko Purnomo
- Semarak, Ratusan Atlet E-Sport Sleman Bertarung di Final Round E-Sport Competition Harda-Danang
- Tahun Ini Hanya Digelar Sekali, STTKD Mewisuda 691 Lulusan
Advertisement
Advertisement