Advertisement

Promo November

Rata-Rata Okupansi Hotel di Jogja Selama Libur Imlek Hanya 25%

Herlambang Jati Kusumo
Minggu, 14 Februari 2021 - 23:57 WIB
Bhekti Suryani
Rata-Rata Okupansi Hotel di Jogja Selama Libur Imlek Hanya 25% Ilustrasi. - Freepik

Advertisement

Harianjgja.com, JOGJA—Tingkat okupansi hotel di DIY selama libur Imlek kali ini, masih belum sesuai yang diharapkan.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan okupansi rata-rata pada libur Imlek ini di DIY pada kisaran 25%. Angka tersebut jika dibandingkan dengan libur Imlek tahun lalu masih jauh. “Libur Imlek tahun lalu rata-rata sampai dengan 60%, lumayan mengobati saat low season,” ucap Deddy, Minggu (14/2/2021).

Advertisement

Deddy mengungkapkan kondisi perhotelan saat ini semakin berat. Belum ada lagi informasi hotel yang tutup, dan kembali buka kembali saat ini. Meski begitu, Deddy mengungkapkan berbagai upaya dilakukan hotel untuk dapat bertahan.

“Selain promo, kami membuat paket wisata sepeda yang saat ini juga lagi ngetrend, Jogja juga tren menjadi pilihan. Lumayan dapat membantu hotel,” ucapnya.

BACA JUGA: Tak Dapat Bed, Sejumlah Pasien Covid-19 di Sleman Meninggal Dunia saat Isolasi Mandiri di Rumah

Terpisah, Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) DIY, Bobby Ardianto Setyo Aji mengatakan kondisi industri pariwisata saat ini memang terlampau berat. Terlebih dengan kebijakan pembatasan-pembatasan yang dikeluarkan pemerintah.

Dia mengatakan untuk kebijakan pembatasan yang dilakukan menurutnya akan lebih baik jika memperhatikan karakter masing-masing daerah. Tidak bisa seperti yang dilakukan saat ini pembatasan Jawa Bali. “Jawa Timur, Jakarta mungkin bisa melakukan WFH, tetapi Jogja Bali yang mengandalkan pariwisata akan sulit ini. Pertanyaannya apakah sudah dikaji mendalam,” ucapnya.

Bobby berharap kedepan ada kebijakan yang lebih memudahkan akses pariwisata ini. “Kami terima kasih atas bantuan-bantuan yang diberikan, seperti hibah, tetapi akan lebih baik kami harapkan jika kemudahan akses itu, dengan protokol pencegahan Covid-19 yang ketat pastinya,” ujar Bobby.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Musim Hujan Tiba, Masyarakat Diminta Waspada Ancaman Demam Berdarah

News
| Kamis, 21 November 2024, 15:47 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement