Advertisement
69 Orang Terinfeksi, Klaster Kegiatan Ibadah di Kulonprogo Merembet ke Keluarga

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Pemerintah mengumumkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 dalam klaster kegiatan ibadah di Kalurahan Jangkaran, Kapanewon Temon, Kulonprogo sebanyak 12 orang, sehingga total kasus kumulatif mencapai 69 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulonprogo Baning Rahayujati mengatakan upaya pelacakan kontak erat juga terus dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kulonprogo seiring dengan adanya penambahan kasus positif Covid-19 dalam klaster kegiatan ibadah di Jangkaran.
Advertisement
"Totalnya menjadi 69 kasus positif Covid-19 di klaster Jangkaran. Begitu ada positif kan kemudian dilanjutkan penelurusan kontak erat [contact tracing]," ujar Baning saat diwawancarai pada Kamis (18/2/2021).
BACA JUGA: Pecinta Micin Bakal Sedih, Lays, Doritos dan Cheetos Stop Produksi
Penularan Covid-19 dari jemaah klaster Jangkaran sendiri sudah meluas sampai dengan level keluarga. Berdasarkan catatan Baning, terdapat lebih dari 10 pasien Covid-19 dari klaster Jangkaran yang telah menulari keluarganya.
"Penambahan kasus sudah bergeser ke keluarga ya, dari jemaah ke keluarga, baik jemaah yang di masjid, musala, maupun yang di tahlilan, yang satu rumah itu delapan orang juga ada," sambung Baning.
Pengawasan kepada tempat ibadah menjadi fokus Pemkab Kulonprogo. Baning menilai pelanggaran protokol pencegahan penularan Covid-19 yang menjadi musabab munculnya klaster kegiatan ibadah di Kalurahan Jangkaran, Kapanewon Temon, Kulonprogo.
"Ya, kita kembali mengingatkan, protokol pencegahan penularan Covid-19 itu mutlak harus dilakukan. Saat bertemu dengan orang lain ya pakai masker. Jaga jarak. Kelemahannya masih dalam kepatuhan warga dalam menerapkan protokol pencegahan penularan Covid-19," ungkap Baning.
Lebih lanjut, kasus positif Covid-19 di Bumi Binangun juga mengalami penambahan per Kamis (18/2/202) yakni sebanyak 64 kasus positif Covid-19. Total kasus Covid-19 di kabupaten Kulonprogo sendiri sebagai 2.621 kasus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

IDAI Dorong Layanan Kesehatan Analisis Data Infeksi Pneumonia untuk Pencegahan & Penanggulangan Dini
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement