Advertisement
Libatkan 2.226 Kader, Pendataan Keluarga 2021 Mulai Digelar di Sleman

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Sleman mulai melakukan Pendataan Keluarga 2021, Kamis (1/4/2021). Kegiatan diawali dengan mendata seluruh keluarga Bupati dan Wakil Bupati Sleman.
Kepala Dinas P3AP2KB Sleman, Mafilindati Nuraini mengatakan Pendataan Keluarga 2021 (PK2021) ini digelar sejak 1 April hingga 31 Mei mendatang. Dia menyebut, PK2021 merupakan kegiatan strategis Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan, dan Keluarga Berencana (BANGGA KENCANA) untuk kepentingan perencanaan, evaluasi, dan pengukuran kinerja sampai dengan wilayah administrasi terkecil.
Advertisement
BACA JUGA : 97.242 Keluarga di Kota Jogja Jadi Sasaran Pendataan
Untuk Sleman, katanya, pendataan menyasar sebanyak 321.558 Kepala Keluarga yang terbagi dalam dua metode. Untuk metode formulir sebanyak 23.007 KK dan metode smartphone sebanyak 298.551 KK. Dalam pendataan keluarga ini, SDM yang dilibatkan terdiri dari 17 Manajer Pengelola tingkat kapanewon, 17 Manajer Data tingkat kapanewon, 86 supervisor tingkat kalurahan dan 2.226 kader pendata.
Para kader ini, kata Linda, sudah disiapkan untuk mendata langsung kondisi setiap keluarga. Satu orang kader diperkirakan mampu mendata 150 -200 KK. Mereka akan bekerja selama dua bulan.
"Indikator Data Pendataan Keluarga meliputi indikator kependudukan, keluarga berencana, embangunan keluarga dan stunting," kata Linda usai mendampingi pendataan keluarga bupati di Rumah Dinas Bupati Sleman, Kamis (1/4/2021).
BACA JUGA : Pendataan Keluarga di Kulonprogo Dilakukan April 2021
Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengajak seluruh warga untuk mensukseskan pendataan keluarga yang dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. Kader pendata menurutnya akan mendatangi setiap keluarga dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Mari sukseskan Pendataan Keluarga tahun 2021 dengan memberikan data terkini dan lengkap untuk membantu pemerintah agar program Bangga Kencana bisa lebih baik lagi,” kata Kustini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Langit Jogja dan Sekitarnya Hari Ini Diprediksi Cerah Siang-Malam
- Klasemen Sementara Porda DIY 2025, Bantul Masih Posisi Kedua
- Harga Tiket Trans Jogja Diskon 10 Persen hingga 31 Desember 2025
- Dimas Diajeng Bantul 2025 Didorong Promosikan Pariwisata Potensial
- Pemkab Kulonprogo Open Bidding Kepala Dinkes dan Kepala Dinsos, Ini Jadwal dan Syaratnya
Advertisement
Advertisement