Semua Sekolah di DIY Akan Dibuka Mulai Juli
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaharaga (Disdikpora) DIY berencana menerapkan pembelajaran tatap muka di semua jenjang pendidikan pada Tahun Ajaran Baru 2021/2022 Juli mendatang. Rencana itu menyusul progres vaksinasi untuk guru yang akan selesai akhir Juni.
Kepala Disdikpora DIY, Didik Wardaya, mengatakan sebelum pembelajaran tatap muka digelar serentak, pada 19 April akan mulai pembelajaran tatap muka di 10 sekolah percontohan. Kesepuluh sekolah tersebut adalah SMAN 1 Pajangan Bantul, SMAN 1 Gamping Sleman, SMKN 1 Wonosari Gunungkidul, SMKN 1 Jogja, SMAN 1 Sentolo Kulonprogo, SMAN 9 Jogja, SMAN 2 Playen Gunungkidul, SMKN 1 Pengasih Kulonprogo, SMKN 1 Bantul, dan SMKN 1 Depok Sleman.
Advertisement
BACA JUGA: Terancam Sanksi Berat karena Soal Bocor, Ini Komentar Kepala SMPN 4 Depok Sleman
Menurut Didik guru dan tenaga kependidikan di sepuluh sekolah tersebut sudah selesai menjalani vaksinasi sampai 19 Maret lalu. Namun demikian protokol kesehatan tetap menjadi hal utama dan hal itu sudah dipersiapkan oleh masing-masing sekolah.
Setelah pembelajaran tatap muka atau PTM di 10 sekolah tersebut berjalan lancar selama dua pekan, lanjut Didik, akan ada sekolah lain yang secara bertahap menyusul untuk menggelar PTM. “Dua pekan akan evaluasi [kemungkinan] akan diikuti oleh sekolah lain yang relatif siap [menggelar PTM],” ujar Didik di kantornya, Selasa (13/4/2021).
Rencana itu berdasarkan proses ujian Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) yang digelar pada 4-8 April lalu yang berjalan aman dan lancar sesuai protokol kesehatan. Didik berujar saat ini sebenarnya sudah banyak sekolah yang mempersiapkan gugus tugas percepatan penanganan Covid-19. Sejumlah sekolah juga sudah menyiapkan sarana dan prasarana agar memenuhi protokol kesehatan seperti mengurangi meja dan kursi dalam kelas, alat pelindung diri (APD), dan tempat cuci tangan di masing-masing ruang kelas.
BACA JUGA: Gembira Loka Hanya Buka Akhir Pekan Saat Ramadan
“Kami sudah koordinasi dengan dinas pendidikan kabupaten dan kota kota termasuk vaksinasi, termasuk penyiapan di masing-masing sekolah,” ucap Didik.
Didik mengatakan vaksinasi untuk guru terus berjalan. Dari 16.692 guru SMA/SMK dan sederajat, 50% sudah disuntik vaksin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kena OTT KPK, Gubernur Bengkulu Dibawa ke Jakarta untuk Pemeriksaan
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kampanye Pilkada Kulonprogo Rampung, Logistik Siap Dikirim
- Begini Komitmen Paslon Pilkada Jogja untuk Mewujudkan Birokrasi Bersih Tanpa Korupsi
- 50 Kepala Dukuh Perempuan Kulonprogo Ikut Pendidikan Politik
- Ini Dia 3 Karya Budaya Indonesia yang Diusulkan Masuk Menjadi WBTb ke UNESCO
- Ini Kegiatan Kampanye Terakhir Ketiga Calon Wali Kota Jogja Jelang Masa Tenang
Advertisement
Advertisement