Advertisement
Cuaca Ekstrem, Nelayan Bantul Diimbau Hati-hati

Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Cuaca ekstrem yang mendera akhir-akhir ini sedikit banyak sangat bepengaruh bagi nelayan Bantul. Selama cuaca ekstrem nelayan diharapkan lebih waspasa dan hati-hati saat melaut.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Bantul, Yus Warseno tak menampik jika nelayan Bantul sangat tergantung dari kondisi cuaca untuk melakukan tangkapan ikan. "Kalau nelayan kita secara teknologi sangat tergantung dari alam," ujarnya Selasa (13/4/2021).
Advertisement
Kendati cuaca tengah tak menentu, Yus yakin para nelayan sudah mengantisipasi risiko dengan selalu membaca informasi terkini tentang prakiraan cuaca. "Tanpa pemberitahuan kita, mereka para nelayan malah sudah lebih ahli untuk tahu bahwa ini cuaca buruk, ini cuaca bagus," tuturnya.
Baca juga: Ada Potensi Bibit Siklon Tropis 94W, Sejumlah Provinsi Termasuk Jogja Diminta Waspada
"Mereka [nelayan] sudah mengenal BMKG semua. Bahkan menggunakan androidnya untuk memeriksa cuaca. Karena saya punya grup nelayan se-DIY, itu kalau terjadi sesuatu di laut sana, mereka mengerti semua," tandasnya.
Yus berharap meski cuaca ekstrem nelayan melakukan antisipasi agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. "Ini malah sekarang panen bawal. Panen besar besaran bawal di sepanjang tempat pencarian ikan kita, harganya juga sedang tinggi sekali," tukasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Serangan Israel, Warga Palestina yang Tewas Tembus 65.000 Jiwa
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Sri Sultan HB X: Kita Harus Lebih Peka Terhadap Kondisi Masyarakat
- Nelayan Kulonprogo Jarang Melaut karena Angin dan Ombak Tinggi
- Kuota Sampah Kota Jogja di TPA Piyungan Tersisa 2.400 Ton
- Sampah dari Jogja Dibuang ke TPST Piyungan, Sultan: Sampai Akhir 2025
- Pemkot Jogja Tingkatkan Kesehatan Masyarakat melalui Perbaikan RTLH
Advertisement
Advertisement