Advertisement

Pernah Kontak dengan Pasien Corona, 106 Warga di Bambanglipuro Diuji Swab

Jumali
Rabu, 26 Mei 2021 - 13:27 WIB
Nina Atmasari
Pernah Kontak dengan Pasien Corona, 106 Warga di Bambanglipuro Diuji Swab Foto ilustrasi: Petugas medis melakukan rapid tes antigen COVID-19 kepada calon penumpang Kereta Api (KA) di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Senin (21/12/2020). - ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL- Satgas Covid-19 tingkat Kapanewon Bambanglipuro melakukan tes swab PCR kepada sebanyak 106 warga di tiga kalurahan di Bambanglipuro, yakni Kalurahan Sumbermulyo, Mulyodadi dan Sidomulyo. Langkah ini dilakukan menyusul adanya penularan Covid-19 di dua RT di Sumbermulyo.

“Kemarin, kami sudah tes swab sebanyak 106 warga dari tiga desa yang ada di tempat kami. Hasil, baru bisa kami dapatkan, paling cepat Kamis (27/5/2021). Ini kami lakukan sebagai upaya tracing dan mengantisipasi penularan Covid-19 di wilayah kami,” kata Penewu Kapanewon Bambanglipuro Lukas Sumanasa, dihubungi Rabu (26/5/2021).

Diakui oleh Lukas, saat ini terdapat puluhan warga di dua RT di Sumbermulyo yang dinyatakan positif Covid-19. Saat ini mereka yang dinyatakan positif telah menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 dan selter kabupaten serta selter kalurahan.

Baca juga: Belanja Gunakan Uang Palsu, Suami Istri Diringkus Polsek Jetis

Advertisement

Sementara, sebagai langkah antisipasi penularan, Satgas Covid-19 di tingkat kapanewon telah melakukan tracing dan swab PCR terhadap 106 warga yang sempat kontak erat dengan pasien positif Covid-19 di dua RT tersebut.

“Yang jelas, ini bukan klaster. Karena sumber penularan ada dari berbagai sumber. Kami sengaja lakukan sapu bersih dengan tracing terhadap kontak erat,” lanjut Lukas.

Mengenai warga yang telah di swab dan belum keluar hasil, Lukas memastikan mereka saat ini menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing sembari menunggu hasil swab mereka keluar. Selama isolasi mandiri, Satgas Covid-19 di tingkat padukuhan dan kalurahan berjaga dan melakukan pengawasan terhadap mereka yang telah menjalani swab.

“Jadi mereka yang mengawasi. Selama menunggu swab, mereka tidak boleh kemana-mana,” terang Lukas.

Lebih lanjut Lukas mengungkapkan, sejumlah usaha juga dilakukan oleh Satgas Covid-19 kapanewon untuk mencegah penularan. Salah satunya adalah dengan mengingatkan kepada warga di tiga kalurahan untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Ilmuwan Prediksi 10 Tahun ke Depan, Covid-19 Lebih Mirip Pilek Musiman

“Selain itu mereka juga harus menghormati dan melaksanakan pranata kesehatan. Kami terus sadarkan kepada warga untuk menerapkan protokol kesehatan, di antaranya menjaga jarak, memakai masker dan tidak berkerumun,” ucap Lukas.

Sebagaimana diketahui, puluhan warga di Padukuhan Kembangan Kutu, Sumbermulyo, Bambanglipuro positif Covid-19. Saat ini mereka telah menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Covid-19 dan selter kabupaten serta selter kalurahan.

Dukuh Kembangan Kutu, Wagino mengatakan, tertularnya puluhan warganya berawal dari salah satu warga RT07 memeriksakan diri ke RS PKU Muhammadiyah Bantul, saat Lebaran 2021.

Saat diperiksa, orang tersebut dinyatakan positif Covid-19 dan harus menjalani perawatan di rumah sakit tersebut.

Oleh Satgas Kalurahan setempat dilakukan tracing kepada istri, anak, pembantu dan karyawan. Hasilnya, ada 13 orang yang sempat dengan pasien Covid-19.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

PPP Disebut Pengamat Segera Gabung Prabowo

News
| Selasa, 16 April 2024, 15:37 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement