Advertisement
Covid-19 Melonjak, Bantul Wacanakan Kembali Refocusing Anggaran
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL - Pemerintah Kabupaten Bantul mewacanakan opsi untuk kembali melakukan refocusing anggaran APBD setempat, menyusul kian tingginya angka pasien Covid-19 di Bumi Projotamansari. Refocusing ini akan menjadi opsi terakhir dari Pemkab Bantul, untuk mengatasi kian tingginya angka penularan Covid-19 di Bantul.
“Refocusing akan jadi pilihan terakhir, jika memang sangat darurat. Ada peluang dari pak Bupati untuk menyiapkan anggaran apabila mendesak,” kata Sekda Bantul Helmi Jamharis, pekan lalu di Bantul.
Advertisement
Menurut Helmi, saat ini anggaran penanganan Covid-19 di Bantul ada di dalam dana tidak terduga. Di mana, hingga pekan lalu, besaran dana belanja tidak terduga (BTT) yang dimiliki oleh Pemkab Bantul termasuk di dalamnya untuk penanganan Covid-19 adalah senilai Rp7,9 miliar.
Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 Melonjak, Pemerintah Tambah Ruang Isolasi di Rumah Sakit
“Anggaran itu tidak semua untuk penanganan Covid-19. Karena ada di BTT. Namun, jika nantinya Covid-19 meledak dan darurat, kami akan lakukan refocusing,” terangnya.
Sementara Bupati Bantul Abdul Halim Muslih sendiri telah menandatangani pencairan anggaran senilai Rp805 juta dari dana belanja tidak terduga untuk penanganan Covid-19, melalui Keputusan Bupati Bantul No.243 Tahun 2021 tertanggal 27 Mei 2021.
Terpisah, Ketua DPRD Bantul Hanung Raharjo mengatakan tidak mempermasalahkan jika nantinya, Pemkab Bantul kembali melakukan refocusing anggaran demi penanganan Covid-19.
Baca juga: Angka Kesembuhan Pasien Covid-19 di DIY Terus Menurun
“Tidak ada masalah. Kalau memang harus melakukan refocusing kembali, tidak ada masalah. Karena ini untuk kepentingan bersama dan untuk penanganan Covid-19,” jelasnya.
Sebelumnya, Pemkab Bantul telah merefocusing APBD 2021, pada awal April 2021, senilai Rp134 miliar. Refocusing sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan (Permenkeu) Nomor 17/PMK.07/2021 Tentang Pengelolaan Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Dalam Rangka Mendukung Penanganan Pandemi Covid-19 dan Dampaknya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Berusia 143 Tahun, Intip Produksi Roti Kecik Ganep Oleh-oleh Legendaris Solo
- Tersangka Pembunuh Wanita di Setren Wonogiri Pernah Bunuh Orang pada 2009
- Wapres Terpilih Gibran Blusukan Bagikan Susu Gratis ke Warga di Jakarta Utara
- Timnas Butuh 1 Kemenangan Lagi Menuju Zona Olimpiade Paris, Lewati Dulu Korsel
Berita Pilihan
Advertisement
Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tabon Hadirkan Karya Seni Partisipatif, Spiritualitas Islam hingga Isu Sosial
- Pemkot Jogja Gandeng Kantor Pertanahan Dorong Digitalisasi UMKM
- Jadwal Kereta Bandara YIA Rabu 24 April 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
- Jadwal Terbaru! KRL Jogja-Solo Rabu 24 April 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
- Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Rabu 24 April 2024, Tiket Rp50 Ribu
Advertisement
Advertisement