Advertisement
Agar Wisatawan Tak Bingung, Dispar DIY Integrasikan Aplikasi PeduliLindungi dan Visitingjogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Pemda DIY melalui Dinas Pariwisata berencana mengintegrasikan dua aplikasi kunjungan ke destinasi wisata, yakni aplikasi PeduliLindungi yang merupakan syarat dari Pemerintah Pusat dengan aplikasi Visitingjogja yang sudah dimiliki Pemda DIY selama pandemi untuk memudahkan skrining wisatawan dan mencegah penyebaran virus Covid-19.
Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo mengatakan wisatawan yang sering ke Jogja maupun pengelola destinasi selama ini sudah familier dengan aplikasi Visitingjogja. Aplikasi tersebut merupakan portal informasi yang dikelola Dinas Pariwisata DIY sebagai media informasi mengenai destinasi wisata favorit, ragam budaya, event, serta berbagai ekonomi kreatif yang ada di DIY.
Advertisement
BACA JUGA: OTT Bupati Probolinggo, Ketua KPK Buktikan Komitmen Pemberantasan korupsi
Selain itu aplikasi Visiting Jogja juga menjadi sarana untuk memantau wisatawan dan kapasitas destinasi wisata. Aplikasi itu juga untuk mengurangi kontak fisik antara wisatawan dan pengelola destinasi karena pemesanan tiket dan pembayaran dilakukan melalui aplikasi secara daring. Sementara PeduliLindungi juga untuk mengetahui kondisi wisatawan apakah sudah menjalani vaksin atau belum.
Singgih mengatakan dua aplikasi tersebut memungkinkan untuk diintegrasikan, “Beberapa hari lalu dalam rapat koordinasi dengan Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaita bilang memungkinkan PeduliLinduni diintegrasikan dengan beberapa platform. Demikian kita akan integrasikan dengan Visitingjogja,” kata Singgih di Kompleks Kepatihan, Senin (30/8/2021).
Pihaknya sudah menjajaki denngan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) untuk mengintergrasikan aplikasi PeduliLindungi dan Visitingjogja. Menurut dia, dengan integrasi aplikasi akan memudahkan bagi wisatawan maupun pengelola destinasi.
“Jadi bukan kemudian dua-duanya [aplikasi] dibuka tapi hanya satu di dalamnya ada PeduliLindungi supaya simpel. Data PeduliLindungi dijadikan dasar meng-approve Visitingjogja,” ujar Singgih. Nantinya, sambung Singgih, bisa saja wisatawan cukup memiliki aplikasi Visitingjogja yang di dalamnya juga terdapat aplikasi PeduliLindungi.
Selain mempersiapkan intergasi aplikasi PeduliLindungi dan Visitingjogja, Dinas Pariwisata DIY juga sudah mempersiakpan segalanya untuk menyambut pembukaan destinasi wisata, salah satunya dengan memastikan semua sumber daya manusia (SDM) pariwisata sudah tervaksin. Tidak hanya pengelola destinasi, namun juga keluarganya, hingga masyarakat di sekitar destinasi wisata dan penunjang kepariwisataan sudah tervaksin semua.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Rayakan Hari Kemerdekaan, Junta Mliter Myanmar Bebaskan Ribuan Tahanan
Advertisement
Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul
Advertisement
Berita Populer
- Peminat Bus Sekolah Tambah Banyak, Dishub Bantul Tunggu Persetujuan Penambahan Armada
- Viral Aksi Kekerasan Jalanan di Sleman Melukai Korban, Ini Kata Polisi
- Dukung Ketahanan Pangan, Polda DIY Tinjau Implementasi Riset Pola Tanam Baru di Moyudan
- Prediksi BMKG, DIY Bakal Hujan Sedang hingga Lebat Tiga Hari ke Depan
- Jadwal Pelantikan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Jogja Belum pasti
Advertisement
Advertisement