Advertisement

Gembira Loka Tolak 168 Pengunjung Lantaran Bawa Anak Kecil

Sirojul Khafid
Selasa, 14 September 2021 - 17:27 WIB
Budi Cahyana
Gembira Loka Tolak 168 Pengunjung Lantaran Bawa Anak Kecil Pengunjung bersama keluarga berwisata di Gembiraloka Zoo Jogja pada libur Lebaran, Kamis (6/6/2019), setahun sebelum pandemi Covid-19. - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pengelola Gembira Loka (GL) Zoo menolak 168 pengunjung yang hendak berwisata pada hari pertama uji coba pembukaan objek wisata di Kota Jogja, Senin (13/9/2021).

Menurut Manajer Pemasaran GL Zoo, Yosi Hermawan, pengunjung ditolak lantaran membawa anak di bawah usia 12 tahun. Dalam aturan uji coba pembukaan objek wisata, pengunjung wajib menunjukan bukti sudah vaksinasi. Sementara anak usia 12 tahun ke bawah belum bisa memperoleh vaksin Covid-19. Pengunjung yang bisa masuk sebanyak 34 orang.

Advertisement

BACA JUGA: Banyak Wisatawan Lolos Lewat Joki, Begini Tanggapan Bupati Gunungkidul

Pada Selasa (14/9/2021) sampai sekitar pukul 12.00 WIB, sudah ada 18 orang yang berwisata ke GL Zoo. Sementara sekitar 70 orang tidak bisa masuk. “Rata-rata tidak bisa masuk karena membawa anak [usia di bawah 12 tahun],” kata Yosi, Selasa (14/9).

Meski segmen GL Zoo kebanyakan anak-anak, peraturan ini membuat pengelola tidak bisa membiarkan anak untuk masuk. “Sampai sejauh ini kami hanya menjalankan peraturan dari Pusat, dan setiap hari kami sampaikan evaluasi,” kata Yosi.

Pengunjung GL Zoo yang hendak masuk perlu memindai QR code aplikasi PeduliLindungi.

Pada masa sebelum pandemi Covid-19, GL Zoo bisa menampung 30.000 pengunjung dalam sekali waktu. Namun saat ini ada pembatasan pengunjung pada angka 2.000-2.500 orang dalam sekali waktu.

Menurut Wakil Wali Kota Jogja, Heroe Poerwadi, GL Zoo menjadi salah satu destinasi wisata uji coba lantaran punya persiapan protokol kesehatan yang baik. GL Zoo juga sudah mendapatkan sertivikasi CHSE dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.

“Sehingga GL Zoo bisa lebih cepat mendapat izin untuk buka,” kata Heroe, Selasa.

“Selama ini meski sudah dibuka, mereka menolak yang membawa anak kecil. Meski sudah dibuka, saya salut bahwa mereka tidak mengizinkan anak usia 12 tahun [untuk masuk]. [Memang] tidak mungkin anak ditinggal karena tidak masuk, tapi memang ini masih terbatas.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Berkekuatan Magnitudo 5,0

News
| Jum'at, 26 April 2024, 21:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement