Advertisement
Libur Natal 2025, Kunjungan Wisata Bantul Masih Menurun
Wisatawan sedang bermain air di pantai Parangtritis Bantul. - Harian Jogja / Ujang Hasanudin
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul mencatat kunjungan wisatawan selama libur Natal 2025 belum menunjukkan lonjakan signifikan hingga akhir Desember.
Hingga 27 Desember 2025, total kunjungan baru menyentuh angka puluhan ribu orang, dengan kawasan pantai masih mendominasi pilihan pelancong.
Advertisement
Subkoordinator Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Bantul, Markus Purnomo Adi, mengungkapkan bahwa berdasarkan data sementara dari tanggal 21 hingga 27 Desember, total kunjungan mencapai 55.053 orang.
Kawasan pantai tetap menjadi magnet utama pariwisata di Bumi Projotamansari. Destinasi unggulan, Pantai Parangtritis, mencatatkan kunjungan sebanyak 49.423 wisatawan atau hampir 90% dari total kunjungan ke Bantul.
BACA JUGA
Namun, Markus mengakui perolehan angka ini mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sebagai perbandingan, pada rentang 20–30 Desember 2024, jumlah kunjungan ke Parangtritis mampu mencapai 131.208 orang.
Di sisi lain, terdapat destinasi yang tercatat masih sepi peminat selama masa liburan ini. “Yang paling sepi sementara ini adalah kawasan wisata Goa Cerme,” ungkap Markus, Minggu (28/12/2025).
Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Sariyadi, menjelaskan bahwa pihaknya tidak menetapkan target khusus baik untuk jumlah kunjungan maupun Pendapatan Asli Daerah (PAD) selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) kali ini.
“Kami tidak memasang target, kami mengalir saja. Harapannya minimal pencapaian bisa setara dengan tahun lalu,” kata Sariyadi.
Ia mengakui, secara akumulatif tren kunjungan wisatawan sepanjang tahun 2025 cenderung mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya. Faktor cuaca menjadi salah satu penyebab utama, mengingat sebagian besar objek wisata di Bantul berbasis wisata alam.
“Kita berharap tidak ada cuaca ekstrem. Wisata kita mayoritas wisata alam, jadi sangat sensitif terhadap cuaca,” jelasnya.
Meski demikian, Dispar Bantul tetap berharap terjadi peningkatan kunjungan selama puncak libur Nataru. Pada periode yang sama tahun lalu, yakni 20 Desember hingga 5 Januari, jumlah wisatawan yang berkunjung ke Bantul mencapai sekitar 200 ribu orang.
“Tahun kemarin sekitar 200 ribu pengunjung selama masa Nataru. Untuk tahun ini, kita tidak pasang target, tapi kalau bisa mencapai 200 ribu itu sudah lumayan,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
Advertisement
Menyusuri Sungai Sekonyer, Gerbang Wisata Orang Utan Tanjung Puting
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement



