Advertisement

Promo November

Baru 9 Objek Wisata di Bantul Kantongi CHSE

Jumali
Rabu, 13 Oktober 2021 - 19:37 WIB
Budi Cahyana
Baru 9 Objek Wisata di Bantul Kantongi CHSE Wisatawan bersantai di objek wisata Senja Ngelo di Padukuhan Karet, Kalurahan Kanoman, Kapanewon Pleret, Rabu (13/10/2021) sore. - Harian Jogja/Jumali

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul menyebut hingga Rabu (13/10/2021), baru sembilan objek wisata di Bumi Projotamansari yang mengantongi sertifikat CHSE. Sembilan objek wisata tersebut terdiri dari enam objek wisata di kawasan Mangunan, KidsFun, Grand Puri Waterpark dan Pantai Gua Cemara.

"Meski sudah ada sembilan yang mengantongi sertifikat Cleanliness [kebersihan], Health [kesehatan], Safety [keamanan], dan Environment Sustainability [kelestarian lingkungan] atau CHSE, sampai hari ini baru tiga yakni Pinus Pengger, Pinus Sari dan Seribu Batu yang bisa melakukan uji coba pembukaan," kata Kepala Dispar Bantul Kwintarto Heru Prabowo, Rabu (13/10/2021).

Advertisement

BACA JUGA: Selamat! 2 Atlet Gunungkidul Menyumbang Medali Perak untuk Kontingen DIY di PON 2020

Kwintarto mengungkapkan jajarannya telah mengajukan keenam objek wisata lainnya yang telah mengantongi CHSE agar bisa melakukan uji coba secara terbatas. "Termasuk 54 destinasi lainnya untuk diujicobakan," kata Kwintarto.

Menurut Kwintarto, dibukanya objek wisata secara terbatas dapat menggerakkan perekonomian sektor pariwisata. Selain itu, Kwintarto berharap status PPKM di Bantul bisa turun ke level 2 supaya obwis segera buka.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengaku akan mengajukan ke deputi bidang industri dan investasi untuk kolaborasi menambah jumlah destinasi wisata dan sentra ekonomi kreatif yang menerima CHSE.

Menurutnya, penambahan kuota sertifikat CHSE akan menyasar desa wisata hingga sentra ekonomi kreatif. Menyoal berapa tambahan kuota sertifikat CHSE, Sandiaga mengaku tengah berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata (Dispar) DIY untuk pendataan. "Untuk berapa yang mau ditambah, saat ini masih diproses dan dianggarkan," kata Sandiaga.

 

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

KJRI Upayakan Pemulangan 7 Jenazah TKI dari Malaysia

News
| Senin, 25 November 2024, 07:37 WIB

Advertisement

alt

Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism

Wisata
| Selasa, 19 November 2024, 08:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement