Advertisement
Update 17 Oktober 2021: Melandai! Covid-19 DIY Bertambah 15 Kasus, Kematian Nihil

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA-Satgas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan terjadi penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 per 17 Oktober 2021 sebanyak 15 kasus. Penambahan kasus baru tersebut berdasarkan pemeriksaan sampel harian sebanyak 8.661 sampel.
“Total komulatif kasus terkonfirmasi menjadi 155.494 kasus,” kata Kepala Bagian Humas, Biro Umum Hubungan Masyarakat dan Protokol (UHP) Setda DIY, Diyta Nanaryo Aji, Minggu (17/10/2021). Kasus aktif sebanyak 585 kasus.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Penambahan kasus baru terbanyak disumbang dari Sleman lima kasus, kemudian Jogja empat kasus, Gunungkidul tiga kasus, Bantul dua kasus, dan Kulonprogo satu kasus. berdasarkan riwayat, penambahan kasus baru terbanyak berdasarkan hasil tracing kontak kasus positif sebanyak 11 kasus dan berdasarkan periksa mandiri empat kasus.
BACA JUGA: Belasan Orang Terpapar Corona dari Klaster Tilik di Bantul, 3T Digencarkan
Pada hari yang sama juga terjadi penambahan kasus sembuh sebanyak 56 kasus, sehingga total sembuh menjadi 149.677 kasus. Tambahan kasus sembuh dari Jogja 21 kasus, Bantul 18 kasus, Gunungkidul delapan kasus, Kulonprogo lima kasus, dan Sleman empat kasus. Case recovery rate 96,26%.
Sementara kasus kematian dilaporkan nol kasus dari kabupaten dan kota. Total komulatif kasus kematian sebanyak 5.232 kasus. Case fatality rate 3,36%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Erdogan Umumkan Keadaan Darurat Selama Tiga Bulan untuk Cari Korban Gempa
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harianjogja.com, Selasa 6 Februari 2023
- Prakiraan Cuaca DIY Selasa 7 Februari 2023, Siap-Siap Hujan!
- Jembatan Srandakan 3 Akan Menghubungkan JJLS di Selatan DIY
- Jembatan Srandakan III Ditarget Kelar 2024, Ini Usulan Nama dari Gubernur DIY
- BPS Rilis Ekonomi DIY Melesat, Sektor Pariwisata Jadi Pengungkit
Advertisement
Advertisement