Advertisement
Pembakar Omah PSS Sleman Suporter? Ini Kata Polisi

Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Siapa pelaku pembakaran Omah PSS di Sleman pada Minggu (28/11/2021) hingga kini masih misterius. Apakah pelaku merupakan suporter yang kecewa dengan capaian PSS di Liga 1, polisi belum bisa mengambil kesimpulan.
Kepolisian Sektor (Polsek) Ngaglik, Kabupaten Sleman masih mendalami aksi pembakaran di Kantor PSS Sleman atau Omah PSS, Kelurahan Sariharjo, Kapanewon Ngaglik, Sleman. Pihaknya masih mengumpulkan sejumlah bukti melalui rekaman cctv dan barang bukti lainnya untuk mengungkap pelaku.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
Kanit Reskrim Polsek Ngaglik AKP Budi Karyanto menjelaskan, belum ada laporan dari korban terkait peristiwa pembakaran tersebut.
"Namun tetap kami lakukan pengusutan kasus ini, apakah memang suporter atau bukan, tapi kami belum dapat menyimpulkan," kata Budi dihubungi wartawan, Senin (29/11/2021).
BACA JUGA: Tegur Kaesang, Gibran Larang Pawai Kawal Persis Solo
Ia menjelaskan, dari rekaman kamera CCTV, pelaku hanya satu orang. Pelaku juga disebut bukan merupakan anak di bawah umur.
"Melihat dari video CCTV memang satu orang. Kalau dari CCTV ya mungkin kita lakukan penyelidikan (satu orang) itu. Tapi siapa kan belum mengerucut, butuh penyelidikan lebih dalam," kata dia.
Budi tak menampik bahwa pelaku sengaja membakar di tempat yang seharusnya banyak orang berlalu lalang. Namun begitu pihaknya tidak mau cepat-cepat mengambil kesimpulan.
"Kalau lokasi itu kan tempat berlalu lalang orang ya. Tiap 5-10 menit pasti ada yang lewat. Terlebih lagi bagian utara TKP adalah perkampungan padat. Tapi indikasi siapa pelakunya belum bisa kita simpulkan," katanya.
Dari olah TKP sendiri, Budi menyebut bahwa barang yang terbakar merupakan jenis Kayu Belanda. Selain itu, pelaku hanya menyiram dengan cairan mudah terbakar menggunakan botol.
"Jadi api itu hanya 2 menit langsung padam sendiri. Itu juga karena bahan yang terbakar kayu Belanda. Beberapa barang bukti seperti cctv dan botol sudah kami amankan," kata dia.
Pihaknya berharap dari peristiwa yang terjadi masyarakat tidak perlu mengambil kesimpulan sendiri. Pihaknya masih mengupayakan untuk mengusut siapa pelaku tersebut
"Ya imbauan kami jangan menyimpulkan secara sepihak. Kami masih bekerja dan mendalami kasus yang terjadi," kata Budi.
Sebelumnya, kantor PSS Sleman yang berada di Jalan Raya Randugowang, RT 1/RW 17, Sariharjo, Ngaglik, dibakar oleh orang tidak dikenal, Minggu (28/11/2021) sore.
Pelaku terekam kamera CCTV menyiram beberapa sudut ruangan dengan cairan mudah terbakar. Selanjutnya pria berjaket hitam tersebut menyulut api hingga menimbulkan kobaran api. Pelaku lalu melempar sisa botol berisi cairan tersebut dan meninggalkan lokasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Advertisement
Berita Lainnya
- Belum Kelar Dibangun, Jembatan Kayu Waduk Cengklik Boyolali Sudah Jadi Viral
- Profil Gita Savitri Devi yang Trending di Twitter Lantaran Bahas Childfree
- Satpol PP Semarang Bongkar Lapak dan Bangunan Liar di Bawah Flyover Tanjung Mas
- Jadi Sekolah Unggulan, SDN 1 Gondang Sragen Kekurangan Ruang Kelas dan Guru
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement

Simak! Ini Pidato Lengkap Jokowi di Puncak Satu Abad Nahdlatul Ulama
Advertisement

Mengenal Kampung Batik Giriloyo yang Sempat Terpuruk Karena Gempa 2006
Advertisement
Berita Populer
- Guru Pelaku Pelecehan Seksual Masih Mengajar di SD Gunungkidul
- Nilai Transaksi di Pameran ATF 2023 Diperkirakan Lebih dari Rp5 Miliar
- 10 Tahun Baru Terungkap, Begini Kronologi Terungkapnya Pelecehan Seksual Remaja Masjid terhadap 20 Anak di Sleman
- Dalam 2 Hari, 2 Anak Meregang Nyawa di Jalanan Gunungkidul
- JCW Sebut Kasus Dugaan Korupsi Dana Hibah Rp10 M di Sleman Kini Diusut Penegak Hukum
Advertisement
Advertisement