Advertisement
DamoGO Bantu Memecahkan Masalah Limbah Pangan
Advertisement
DamoGO hadir menjadi startup teknologi yang mengoptimasi rantai pasok pangan, untuk memecahkan masalah limbah pangan.
Di negara berkembang seperti Indonesia, masalah limbah pangan kerap terjadi dari supplier ke restoran. Inefisiensi proses dan konsumsi yang tidak optimal menyebabkan bahan pangan berkualitas baik dan layak konsumsi terbuang dengan percuma. DamoGO mencoba untuk memecahkan permasalahan ini.
Advertisement
Co-Founder DamoGO, Muhammad Farras mengatakan untuk tahap awal saat ini fokus dari DamoGO di wilayah DIY dan Jawa Tengah. “Untuk tiga tahun kedepan kami juga masih fokus di DIY dan Jawa Tengah. Daerah yang berpotensi,” ucap Farras, Selasa (30/11/2021).
Jogja dinilai sebagai Kota yang semarak dengan industri makanan, dan tengah berkembang pesat. Hal ini menjadi latar yang tepat untuk pengembangan usaha DamoGO. Diyakini dengan pelajaran yang didapatkan dari pengalaman di Jogja, akan bermanfaat untuk memahami pasar-pasar yang kurang tergarap sekaligus masalah-masalah sesungguhnya di lapangan.
DamoGO hadir untuk bisnis kuliner dan untuk supplier. Untuk bisnis kuliner, tidak perlu repot lagi menangani suplai dapur. DamoGO mengefisiensikan perjalanan bahan makanan sampai ke dapur dan seterusnya, hanya dalam satu aplikasi.
Manfaat yang diperoleh mempermudah koneksi dengan pelanggan. Tidak ada lagi pesanan yang terlewat. Hubungi langsung supplier bersama tim, atau bahkan perluas koneksi melalui jejaring supplier DamoGO. Selain itu juga efisiensi. Pembelian jadi lebih mudah hanya dengan mengklik katalog supplier, sebelum dikirimkan sesuai waktu yang diinginkan. Lalu, praktis, tidak ada lagi tagihan yang tercecer. Unduh tagihan dalam bentuk PDF atau dapatkan langsung di email.
Kemudian untuk supplier, bisa mengatur pesanan yang masuk dan promosikan produk terbaik. DamoGO mengoptimalkan panen, dan dengan demikian, menjadi keuntungan supplier juga. DamoGO mempermudah koneksi dengan pelanggan, hanya dari satu aplikasi. Mengelola pesanan secara mudah. Mengatur ketersediaan produk, pesanan pelanggan, retur barang, dan tanggapan pelanggan. Selain itu tagihan dalam satu tempat. Tagihan akan secara otomatis terkirim ke email rekan, atau unduh dan kirim langsung dari aplikasi. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium untuk Jaga Stok di Pasaran
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Antisipasi Cuaca Ekstrem, Masyarakat DIY Diminta Memangkas Pohon
- Pemda DIY Targetkan Jalan Godean Kembali Mulus Setelah Lebaran
- DP3AP2KB Jogja Wujudkan Kalangan Lanjut Usia Tangguh lewat Program Sekolah Lansia
- Kenakalan Remaja Marak saat Ramadan, Disdikpora DIY Minta Sekolah Ikut Mengawasi
- Warga Binaan Lapas Wirogunan Ikut Berpuasa dan Tadarus Al-Qur'an di Bulan Ramadan
Advertisement
Advertisement