Advertisement
Maling Merajalela! Sampai Pertengahan Desember, 4 Mobil dan 12 Motor Raib di Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Satreskrim Polresta Jogja mencatat sedikitnya empat kendaraan roda empat dan 12 kendaraan roda dua atau sepeda motor raib digondol maling sejak Januari hingga pertengahan Desember ini. Aksi pencurian kendaraan bermotor patut jadi kewaspadaan semua pihak terutama menjelang akhir tahun.
Kanit 4 Satreskrim Polresta Jogja, Iptu Ahmad Mirza mengatakan, secara umum para pelaku pencurian kerap menyasar mobil berjenis Multi Purpose Vehicle (MPV). Sebut saja merek seperti Toyota Avanza atau Daihatsu Xenia. Bahkan yang terbaru kasus pencurian mobil terjadi di Jalan KS Tubun dan Jalan Letjen Suprapto pada November lalu.
Advertisement
‘’Satu tahun sudah ada empat kasus pencurian mobil di Kota Jogja. Memang rata-rata yang hilang mobil jenis Toyota Avanza,’’ kata Ahmad, Minggu (12/12/2021).
Dijelaskan, pelaku biasanya merupakan komplotan yang berjumlah lebih dari dua orang. Mereka juga cenderung sudah terlatih membobol pintu mobil dan menyiasati agar aksinya berlangsung cepat dan tidak mencurigakan.
BACA JUGA: Gibran dan Haryadi Suyuti Kompak Launching Agenda Wisata, Ini Event Besar 2022
"Biasanya mereka beraksinya dengan cara membuka paksa pintu mobil menggunakan kunci T. Lalu mematikan alarm dengan cara memutus mobil aki, dan kemudian merusak kunci starter menggunakan bor," katanya.
Di sisi lain, kasus pencurian roda dua atau sepeda motor juga cukup marak. Sejauh ini Polresta Jogja sudah menerima 12 laporan dari warga yang kehilangan sepeda motor. Selain didukung dengan lokasi pencurian yang sepi, biasanya kelalaian korban sering dimanfaatkan para pelaku pencurian sepeda motor.
“Kalau untuk sekarang dijaga kendaraannya, karena selain mobil, sekarang modus lupa kunci motor. Sekarang modusnya dia keliling muter, memang mereka dapat yang lupa mencabut kunci motor. Harap hati-hati dan kewaspadaannya,” ucapnya.
Kepala Seksi Humas Polresta Jogja, AKP Timbul Sasana Raharja mengungkap, menjelang akhir tahun aksi pencurian biasanya marak terjadi di sejumlah tempat. Tidak hanya kendaraan bermotor, area ramai dan tempat publik lainnya biasanya menjadi incaran para pelaku kejahatan.
"Kami imbau agar masyarakat senantiasa waspada, jika meninggalkan kendaraan bermotor harap menggunakan kunci ganda dan jangan ditinggalkan di tempat yang relatif sepi. Barang berharga juga harap diawasi dengan seksama dan waspadai aksi kejahatan di lokasi ramai," jelas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ruang Erupsi, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Baznas Kota Jogja Luncrukan Madrasah Al-Quran bagi Difabel Tuna Netra
- Disnakertrans DIY Mengklaim Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat
- Dinkes DIY Mewaspadai Sebaran Flu Singapura
- Penganiaya Penjual Bakwan Kawi di Gowongan Akhirnya Dilepas, Ini Penyebabnya
- Jelang Pilkada, KPU Jogja Siapkan Badan Adhoc dan Buka Konsultasi untuk Paslon Independen
Advertisement
Advertisement