Advertisement

Omicron Masuk Indonesia, Sultan Perintahkan Jajarannya di DIY Bersiap

Jumali
Kamis, 16 Desember 2021 - 16:07 WIB
Budi Cahyana
Omicron Masuk Indonesia, Sultan Perintahkan Jajarannya di DIY Bersiap Gubernur DIY Sri Sultan HB X - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Pemda DIY bersiap menghadapi kemungkinan lonjakan kasus Covid-19 selepas Natal dan tahun baru serta penyebaran varian Omnicron.

Virus Corona varian Omicron sudah masuk Indonesia dan menjangkiti petugas kebersihan di Wisma Atlet yang tak punya riwayat bepergian ke luar negeri. Si petugas kebersihan sekarang sudah dinyatakan negatif.

Advertisement

BACA JUGA: Omicron Masuk Indonesia, Pasien Positif Pertama adalah Petugas Kebersihan Wisma Atlet

Penanganan Covid-19 akibat varian Delta beberapa waktu lalu akan diterapkan untuk mengatasi kemungkinan keberadaan Omnicron di Bumi Mataram.

Gubernur DIY, Sri Sultan HB X, mengatakan konferensi video dengan Presiden Jokowi, Kamis (16/12/2021) siang, menegaskan Omnicron telah ada di Indonesia. Jokowi mengungkapkan penularan Omicron sangat cepat.

“Hati-hati, hanya dalam waktu tiga hari [penularannya], memang cepat naiknya," kata Sultan seusai konferensi video dengan Presiden Jokowi di Kepatihan, Kamis siang.

Beberapa langkah yang akan dilakukan oleh Pemda DIY adalah untuk mempercepat vaksinasi bagi yang masih di bawah 70 persen. Selain itu vaksinasi anak juga harus dipercepat. Di DIY saat ini capaian vaksinasi dosis 1 sebesar 97,63 persen dan dosis 2 sebesar 86,98 persen.

"Tracing dan testing juga harus dijalankan dengan baik," lanjut Sultan.

Sultan juga telah meminta Kepala Dinas Kesehatan DIY Pembajun Setyaningastutie agar menyiapkan rumah sakit dan menghitung kebutuhan oksigen.

BACA JUGA: Petugas Kebersihan yang Positif Omicron Tak Ada Riwayat ke Luar Negeri

“Jika kebutuhannya sudah besar ya harus ngambil dari tempat lain. Yang penting kami coba mempersiapkan dengan baik. Tidak hanya rumah sakit, tapi juga isoter kami siapkan,” ungkap Sultan.

Sultan meminta kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sebab, penyebaran varian Omnicron lebih cepat daripada Delta.

“Kalau misal Delta dua hari sekali, Omicron ini satu hari sekali,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Gunung Ruang Erupsi, Penutupan Operasional Bandara Sam Ratulangi Diperpanjang

News
| Jum'at, 19 April 2024, 12:47 WIB

Advertisement

alt

Sambut Lebaran 2024, Taman Pintar Tambah Wahana Baru

Wisata
| Minggu, 07 April 2024, 22:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement