Advertisement
Merapi Muntahkan Lava Pijar 12 Kali dalam 12 Jam
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Aktivitas erupsi Gunung Merapi masih terus berlangsung. Pada Rabu (22/12), terpantau Gunung Merapi mengeluarkan sebanyak 12 guguran lava pijar selama 12 jam periode pengamatan. Tidak teramati adanya awan panas.
Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), Hanik Humaida, menjelaskan 12 guguran lava pijar terjadi dalam periode pengamatan pukul 00.00 WIB-12.00 WIB. “Dengan jarak luncur maksimal 2 km ke arah barat daya,” ujarnya.
Advertisement
Dalam periode pengamatan tersebut, tidak terpantau adanya awan panas. Berdasarkan pengamatan terakhir, dua kubah lava Gunung Merapi masih terus tumbuh, dengan volume 1,6 juta meter kubik untuk kubah lava barat daya dan 3 juta meter kubik untuk kubah lava tengah.
Pada aktivitas kegempaan, selama 12 jam terjadi 47 gempa guguran, satu gempa hembusan dan satu gempa fase banyak. Dengan tingkat aktivitas ini, status Gunung Merapi masih Siaga. Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di daerah potensi bahaya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Terbaru KRL Jogja Solo, Lengkap dari Staisun Tugu hingga Palur, Jumat 19 April 2024
- Jadwal Baru KRL Solo Jogja Berangkat dari Stasiun Palur, Jumat 19 April 2024
- Jadwal Kereta Bandara YIA dan YIA Xprerss, Jumat 19 April 2024
- Jadwal KA Prameks Kutoarjo Jogja, Jumat 19 April 2024
- Libur Lebaran Usai, Berikut Jadwal dan Tarif Terbaru Bus Damri dari Jogja ke Bandara YIA
Advertisement
Advertisement