Advertisement
Menurun, Tahun Baruan Kali Ini Sisakan Sampah 5 Ton

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Jogja bersama sejumlah komunitas mengumpulkan sampah dampak perayaan malam pergantian tahun mencapai lima ton. Jumlah itu menurun signifikan dibandingkan saat normal yang bisa menembuh angka di atas 15 ton.
Kepala Bidang Pengelolaan Persampahan DLH Kota Jogja Ahmad Haryoko menyatakan sampah dengan berat sekitar lima ton itu dikumpulkan dari sejumlah titik keramaian yang menjadi tempat masyarakat merayakan malam pergantian tahun.
Advertisement
Jumlah itu menurun drastis dibandingkan pada saat normal yang visa menembus angka 15 ton. Penurunan itu terjadi karena dilakukan pembatasan serta adanya sistem buka tutup arus lalu lintas.
“Karena banyak akses jalan yang ditutup misal ke Alun-Alun Kidul kemudian di beberapa lokasi buka tutup. Ada manajemen lalu lintas sehingga sangat membantu membatasi keramaian," katanya kepada Harianjogja.com, Sabtu (1/1/2022).
Ia menambahkan sampah itu dikumpulkan dari berbagai titik seperti Tugu, Malioboro hingga Alun-Alun. Adanya sistem buka tutup di Malioboro, membuat kawasan ini tidak terlalu banyak sampah dibandingkan Titik Nol, Alun-Alun dan Tugu. Sampah tersebut kemudian disimpan di truk, karena TPST Piyungan masih libur.
Pembersihan sampah dilakukan dengan dibantu sejumlah komunitas mulai dari dari Green Clean Jogja, Komunitas Garuk Sampah hingga komunitas lintas agama. Jumlah sukarelawan yang membantu sekitar 100 orang. Pemungutan sampah dimulai pukul 03.00 WIB Sabtu (1/1/2022) hingga pukul 06.00 WIB.
"Ada sekitar 100 sukarelawan yang membantu, ini sangat membantu. Untuk yang komunitas fokus di titik nol, Malioboro tidak begitu banyak, yang banyak itu Titik Nol sampai Alun-Alun. Pembersihan berlangsung dari Subuh pukul 03.00 WIB di awali di Malioboro sampai selesai jam 06.00 WIB selesai," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Menteri Nusron Ajak Kepala Daerah Se-Sulawesi Berbagi Tanggung Jawab Selesaikan RDTR
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Udara di DIY Bikin Menggigil, Angin Monsun Jadi Penyebabnya
- 23 Kambing Mati di Turi Sleman Akibat Keracunan Pakan
- Lurah Srimulyo Membantah Tuduhan Korupsi Penyalahgunaan Tanah Kas Desa
- SPMB 2025, Banyak SMP Negeri di Bantul Kekurangan Siswa, Ternyata Sebagian karena ke Pondok Pesantren
- Kasus Pelecehan Anak di Kasihan Dilaporkan ke Polres Bantul, Korban Siswi Berusia 6 Tahun
Advertisement
Advertisement