Advertisement
UGM Ajak Jurnalis Mancing Bareng di Kolam PIAT UGM
Mancing Bersama Humas dan Protokol UGM dengan Wartawan yang digelar Universitas Gadjah Mada di kompleks kolam ikan Pusat Inovasi Agroteknologi UGM di Kalurahan Kalitirto, Kapanewon Berbah, Minggu (20/3/2022). - Harian Jogja - Galih Eko Kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Mancing Bersama Humas dan Protokol UGM dengan Wartawan di Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM, Berbah, Sleman, Minggu (20/3/2022).
Acara yang digelar di kompleks kolam ikan PIAT UGM ini untuk mempererat hubungan antara UGM dan pelaku media lokal maupun nasional. Selain diikuti para jurnalis yang tergabung dalam Forum Wartawan Keluarga Gadjah Mada (Fortakgama), agenda mancing bersama juga diikuti sivitas akademika UGM maupun para pekerja di PIAT UGM.
Advertisement
Beragam hadiah kejutan dibagikan dalam acara itu, seperti kulkas, kipas angin, mesin penanak nasi, kompor gas maupun sejumlah tas ransel. Mereka yang mendapat ada yang dari kalangan jurnalis, pekerja PIAT maupun sivitas akademika UGM. Adapula hadiah untuk tiga pemancing yang mengumpulkan ikan paling berat, salah satunya didapat dari kalangan jurnalis.
Selain mancing, di PIAT UGM kemarin turut digelar panen raya benih padi varietas unggul Inpari-42 serta panen Inpari-42 yang sudah ditanam PIAT UGM. Gabah yang dihasilkan akan diproses menjadi benih padi bersertifikat label ungu untuk menghasilkan benih sebar.
“Sebagian benih yang dihasilkan akan digunakan untuk bantuan ke beberapa kelompok tani yang ada di sekitar PIAT UGM. Dengan adanya bantuan benih tersebut diharapkan dapat menekan biaya produksi sehingga pendapatannya meningkat,” ucap Kepala PIAT UGM, Taryono, Minggu.
Inpari-42
Benih unggul yang dihasilkan PIAT UGM tersedia di beberapa toko sarana produksi pertanian serta melalui PIAT Shop. Benih unggul juga disalurkan langsung ke kelompok tani sobat PIAT UGM, di antaranya Kelompok Tani Madurejo dan Candisingo di Kecamatan Prambanan, Sleman dan Kelompok Tani Makmur Juwaring, Klaten, Jawa Tengah.
PIAT UGM mendampingi kelompok tani tersebut agar menjadi kelompok petani mandiri yang mampu menjadi penyedia benih bagi petani di desa-desa sekitarnya dengan harga yang lebih terjangkau.
Saat ini, salah satu varietas padi unggul yang menjadi idola petani di Jogja dan sekitarnya adalah Inpari-42. Oleh karena itu, pada akhir Desember 2021, PIAT UGM menanam padi varietas Inpari-42 Agritan GSR label putih di blok 1, Kebun Kalitirto, dengan luas area penanaman 11.500 meter.
Padi Inpari-42 merupakan padi sawah irigasi yang dilepas Badan Litbang Kementerian Pertanian pada 2016 dengan sifat utama memiliki anakan produktif sebanyak 18 malai/rumpun, tidak disukai burung dengan potensi hasil gabah basah sejumlah enam ton/hektare. Meskipun rentan terhadap virus tungro varian 033 dan 073, varietas Inpari 42 Agritan GSR tahan terhadap penyakit blas daun dan tahan terhadap hama wereng batang cokelat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Soeharto Dinilai Memenuhi Syarat Diusulkan Pahlawan Nasional
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal KA Prameks Hari Ini, Minggu 26 Okt 2025, dari Jogja ke Kutoarjo
- Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Minggu 26 Oktober 2025
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Minggu 26 Oktober 2025
- Bayi Perempuan Ditemukan Dalam Kotak Styrofoam di Prambanan Sleman
- Pemkab Bantul Siapkan Pemulihan Pasar Seni Gabusan Pascakebakaran
Advertisement
Advertisement



