Advertisement
Seragam Baru Korpri DIY Semakin Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) DIY segera memakai seragam baru. Seragam ini bertema Bhumi Nusa Sagara. Bahasa dari Sansekerta ini berarti Bumi, Kepulauan, dan Lautan.
Seragam ini adalah desain Aparatur Sipil Negara (ASN) Biro Umum dan Administrasi Sekretariat Daerah Pemprov DKI Jakarta. Desain ini memenangkan sayembara Rebranding Desain Seragam Korpri Nasional.
Advertisement
Dalam Instagram resmi Pemprov DKI Jakarta @dkijakarta dijelaskan tema seragam merepresentasikan Indonesia sebagai Negara Maritim yang memiliki kekayaan dan keindahan serta individu yang mencintai alamnya.
Desain yang didominasi warna overley blue, navy blue, dan golden ini memberikan kesan segar, trendi, dan kekinian. Bukan tanpa alasan, dari sekitar empat juta pegawai Korpri di Indonesia, 90% lebih berusia 31-60 tahun. Namun mereka melayani masyarakat yang mayoritas milenial atau generasi muda.
Selain motif batik simetris sebagai lambang profesionalitas, ada lima jenis langgam yang mewakili lima pulau besar di Indonesia serta representasi dari Pancasila. Contohnya penggunaan langgam simplifikasi motif kawung khas Jawa dengan makna keadilan menjadi simbol sila kedua Pancasila. Seragam baru ini berdasarkan hasil sayembara desain dalam rangka 50 tahun usia Korpri.
Penggunaan dan pemakaian seragam baru ini masuk dalam pembahasan Musyawarah Daerah Korpri DIY Tahun 2022 di Gedung Pracimasono, kompleks Kepatihan, Danurejan, Jogja, Senin (28/3). Dalam acara ini pula, Korpri DIY menjadikan momentum untuk semakin adaptif dengan perkembangan zaman.
Sekretaris Daerah DIY yang juga Ketua Dewan Pengurus Korpri DIY, Kadarmanta Baskara Aji dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakil Ketua III Dewan Pengurus Korpri DIY, Etty Kumolowati mengatakan seluruh anggota Korpri dalam segala jabatan memiliki nilai yang sama, yaitu layanan berkualitas, loyal, adaptif, dan kolaboratif.
"Mari perkokoh dan ciptakan birokrasi yang transparan dan akuntabel. Harapannya dengan musyawarah daerah ini, bisa membawa semangat baru dalam merespons era digitalisasi dengan orientasi pelayanan publik yang lebih baik dan manusiawi," katanya.
Dalam membacakan laporan pertanggung jawaban masa bakti 2017-2022, Ketua Bidang Administrasi Umum Dewan Pengurus Korpri DIY, Amin Purwani, mengatakan seluruh anggota telah melaksanakan berbagai kegiatan.
"Ada pembatasan kegiatan yang melibatkan banyak orang, sehingga berdampak pada kegiatan organisasi, terutama dalam pembinaan jiwa korsa," kata Amin yang juga Kepala Badan Kepegawaian Daerah DIY.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Presiden Prabowo dan Pangeran MBS Serukan Global Lakukan Aksi Nyata untuk Perdamaian Dunia
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- Masih Ada Sekolah Negeri Kekurangan Siswa di Kota Jogja, Hasto Wardoyo Upayakan Peningkatan Kualitas
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Resmi Dibuka, Jasamarga Pastikan Telah Mengantongi Sertifikat Laik Operasi
- Lowongan Kerja PMI DIY: Ini Formasi dan Syarat Pendaftarannya
- Kemarau Basah Bikin Jasa Pengiriman Air di Gunungkidul Sepi Orderan
- Tol Jogja-Solo Ruas Klaten-Prambanan Masih Gratis, PT JMJ Tunggu Keputusan Menteri PU Soal Tarif
Advertisement
Advertisement