Advertisement
Remaja Kotagede Tenggelam di Pantai Glagah Tak Kunjung Ditemukan, Pencarian Dihentikan

Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO--Operasi pencarian satu korban terseret ombak di Pantai Glagah di hari ketujuh resmi dihentikan pada Sabtu (2/3/2022). Tim SAR gabungan menyatakan bahwa korban bernama, Ivander Tristan Zahwan, 9, warga Gedong Kuning, Kotagede, Jogja, belum ditemukan.
Humas Basarnas Jogja Pipit Eriyanto mengatakan selama tujuh hari upaya pencarian terhadap korban terseret ombak hasilnya nihil. Tim SAR gabungan sudah melakukan pencarian di darat maupun di laut.
Advertisement
PROMOTED: Dari Garasi Rumahan, Kini Berhasil Perkenalkan Kopi Khas Indonesia di Kancah Internasional
"Berdasarkan koordinasi dengan semua unsur SAR gabungan yang terlibat bersama dengan keluarga korban bahwa operasi SAR dinyatakan ditutup. Semua unsur SAR Gabungan di kembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Pipit pada Minggu (3/4/2022).
Dikatakan Pipit, kakak korban Oktafiansah Rahmadan Zahwan, 18, warga Gedong Kuning, Kotagede, Jogja, sendiri sudah ditemukan pada Selasa (28/3/2022) lalu.
Koordinator Satlinmas Kulonprogo Aris Widyatmoko mengatakan saat ditemukan jasad Oktafiansah dalam kondisi mengapung dengan memakai kaos hitam dan celana biru.
"Jasad korban juga langsung dievakuasi ke perahu jukung untuk dibawa ke Pantai Glagah. Setelah sampai di pantai Glagah jenazah dibawa ke RSUD Wates untuk divisum," ujar Aris beberapa waktu lalu.
Dikatakan Aris, setelah diidentifikasi jasad yang ditemukan terkonfirmasi bernama Oktafiansah Rahmadan Zahwan, 18, warga Gedong Kuning, Kotagede, Jogja. Almarhum merupakan kakak dari Ivander yang juga menjadi korban keganasan ombak Pantai Glagah.
"Identitas korban dipastikan setelah orang tuanya datang ke RSUD Wates dan memastikan jenazah tadi adalah anaknya. Tim SAR gabungan terus berupaya untuk menemukan keberadaan korban lain yang tak bukan adalah adik dari almarhum Oktafiansah," terang Aris.
Aris mengimbau agar wisatawan yang membawa anak-anak ke pantai Glagah untuk selalu waspada agar kejadian serupa tidak terjadi kembali. Imbauan dari petugas untuk tidak berenang di pantai diminta untuk dipatuhi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tiang Kabel Internet Semrawut, Bertebaran di Sleman
- Aksi Bela Alquran di Tugu Jogja Diawali Menyanyikan Lagu Indonesia Raya
- Mahasiswa National University Singapura Belajar Bahasa Indonesia lewat Koran
- Karnaval di Pekan Budaya Tionghoa Yogyakarta Tampilkan Kolaborasi Budaya
- PAC PDIP Ngampilan Santuni Anak Yatim Piatu
Advertisement
Advertisement