Advertisement
Bandara YIA Ramai, Objek Wisata di Kulonprogo Kecipratan Berkah
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO - Keberadaan bandara Yogyakarta International Airport (YIA) menjadi berkah tersendiri bagi sektor wisata di Kulonprogo. Bandara YIA mendorong peningkatan kunjungan wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kulonprogo, Joko Mursito menjelaskan lokasi bandara yang ada di Kulonprogo membuat wisatawan lebih dekat untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata di Kulonprogo.
Advertisement
Dia mengatakan dibandingkan dengan 2019 pra pandemi jumlah kunjungan wisatawan 2022 lebih tinggi sekitar 25% karena adanya bandara.
"Kira-kira angka sekarang ini kan letupan setelah dua tahun berhenti [mudik] kisaran naik 25% dari 2019. Karena 2019 kan bandara belum ada," ungkapnya kepada Harian Jogja, Jumat (07/05/2022).
Bandara YIA tidak hanya mendekatkan wisatawan, namun bandaranya sendiri juga dijadikan tempat wisata oleh masyarakat. Tidak semua orang yang datang ke bandara untuk tujuan perjalanan namun ada juga yang ingin melihat pesawat.
Baca juga: Polisi Tilang Mobil Parkir di Bahu Jalan Malioboro
Apalagi setelah adanya kereta bandara, menurutnya banyak yang naik dari stasiun Tugu ke bandara dan balik lagi ke stasiun Tugu untuk jalan-jalan ke bandara.
"YIA bukan hanya bandara saja tapi juga destinasi wisata, konsepnya kayak mal dan pasaraya, enggak semua datang untuk perjalanan," jelasnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, selain keberadaan bandara momen mudik juga mendorong pergerakan orang menuju ke destinasi wisata.
"Ketika dua tahun tidak ada aktivitas kami manfaatkan untuk menganalisa potensi dan kemudian mengembangkan. Dan kami punya pendampingan padat karya wisata ini," tuturnya.
Lokasi wisata di Kulonprogo yang paling banyak dikunjungi menurut Joko adalah pantai Glagah. Lalu di sektor Utara terdapat perbukitan menoreh, meski masih terkendala infrastruktur dan jaringan, wisatawan yang datang mencari sensasi desa-desa wisata.
"Kita bisa memainkan semua lini untuk capaian kunjungan sebesar-besarnya, kebangkitan wisata di Kulonprogo dan Jogjakarta," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Letusan Gunung Ruang Berisiko Tsunami, Begini Kronologi Erupsinya
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pedagang Pasar Terban Pindah Ke Selter Sementara
- Kendaraan Keluar Lebih Banyak Dari yang Masuk di Mudik Lebaran, Ini Analisis Dishub DIY
- Kemenag Kota Jogja Kukuhkan 4 Agen Moderasi Beragama
- Hingga saat Ini Pemkot Jogja Masih Berusaha Selesaikan Pembangunan TPS 3R
- Dispar DIY Gelar Pelatihan Event bagi Pengelola Wisata di Gunungkidul
Advertisement
Advertisement