Advertisement
Dinilai Efektif untuk Pantau Lalu Lintas, ATCS di Gunungkidul Ditambah di 8 Titik
Aktivitas lalu lintas di simpang tiga dengan kantor Pemkab Gunungkidul, 18 Maret 2022. Tempat ini menjadi salah satu lokasi prioritas untuk dipasang ATCS oleh Dinas Perhubungan Gunungkidul. - Harian Jogja/David Kurniawan
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Dinas Perhubungan Gunungkidul berencana menambah unit Area Traffic Control Sistem (ATCS).
Hingga sekarang, program ini sudah terpasang di tiga lokasi, yakni Simpang Empat Gading, Simpang Tiga Gading di Kapanewon Playen, dan Simpang Empat Budegan di Kalurahan Siraman, Wonosari.
Advertisement
Fasilitas serupa akan ditambah di delapan lokasi lain.
Kepala Dinas Perhubungan Gunungkidul, Rakhmadian Wijayanto, mengatakan ATCS sudah dipasang mulai akhir 2021. ATCS menjadi sarana pemantau dan pengontrol arus lalu lintas yang bisa mengendalikan lampu lalu lintas melalui ruang operasional di kantor dinas perhubungan.
Sebagai contoh, pada saat terjadi kepadatan arus lalu lintas, ATCS bisa merekayasa lampu untuk mengurai kemacetan. “Jadi bisa diatur melalui ruang operasional agar laju kendaraan bisa kembali lancar saat terjadi kepadatan,” kata Rakhmadian, Rabu (1/6/2022).
Menurut dia, manfaat lain ATCS adalah sebagai sarana meningkatkan keamanan di lingkungan sekitar. Kamera CCTV yang terpasang bisa sebagai pemantauan kejadian di wilayah tersebut.
“Akan bisa membantu pengungkapan kasus tindak pidana kriminalitas atau mengetahui peristiwa yang terjadi di lingkungan sekitar, khususnya berkaitan dengan keamanan dan ketertiban masyarakat,” katanya.
Mantan Panewu Tanjungsari ini mengungkapkan, keberadaan ATCS sangat membantu melancarkan lalu lintas. “Makanya kami berencana menambah dan sekarang coba mengakses Dana Alokasi Khusus [DAK] yang ada di Pemerintah Pusat,” katanya.
Kepala Bidang Lalu Lintas, Dinas Perhubungan Gunungkidul, Bayu Susilo Aji, mengatakan kemampuan keuangan daerah masih sangat terbatas sehingga upaya penambahan dengan mengakses dana dari pemerintah pusat.
“Satu unit ATCS seharga Rp1,2 miliar. Jadi, kalau delapan unit maka total membutuhkan anggaran sebesar Rp9,6 miliar. Untuk penambahan, kami sudah mengajukan bantuan ke Pemerintah Pusat,” katanya.
Menurut dia, lokasi yang akan dipasang ATCS di antaranya simpang tiga kantor Pemkab, perempatan Jeruksari, perempatan Selang, simpang empat Tegalsari. Selain itu, ada juga di Bundaran Siyono, simpang empat Wukirsari, simpang lima Baleharjo. “Satu lagi antara Pasar Playen atau perempatan Siraman. Mudah-mudahan bisa disetujui sehingga penambahan ATCS bisa direalisasikan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- Kinerja Pemda DIY Positif, Capaian Fisik OPD Kategori Baik
- Cek! Jadwal SIM Keliling di Sleman Hari Ini, Jumat 31 Oktober 2025
- Pohon Tumbang Timpa Rumah di Srandakan Bantul, Nihil Korban
- Mitigasi Longsor, BPBD Kulonprogo Imbau Warga Pasang Talang
- Pemuda Diamankan Polsek Sleman Usai Aniaya Pengendara dengan Celurit
Advertisement
Advertisement





