Advertisement

Vaksi Covid-19 Dosis Keempat Bakal Menyasar 9.000 Nakes di Bantul

Ujang Hasanudin
Rabu, 03 Agustus 2022 - 13:47 WIB
Bhekti Suryani
Vaksi Covid-19 Dosis Keempat Bakal Menyasar 9.000 Nakes di Bantul Kegiatan vaksinasi di puncak sosok beberapa waktu lalu - Harian Jogja/Jumali

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL—Dinas Kesehatan Bantul menyatakan semua tenaga kesehatan (Nakes) di Bantul siap divaksin Covid-19 dosis keempat atau booster kedua sesuai Surat Edaran (SE) dari Kementerian Kesehatan per tanggal 28 Juli lalu. Vaksin booster kedua ini untuk melindungi nakes sebagai garda terdepan dalam menghadapi lonjakan kasus Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan Bantul, Agus Budi Raharja mengatakan ada sekitar 9.000 nakes di Bantul yang sudah disiapkan untuk menerima vaksin dosis keempat. Namun terkait waktu vaksinasi dan juga ketersediaan vaksin masih pihaknya masih menunggu dari Pemerintah Pusat.

Advertisement

“Untuk jenis vaksin yang digunakan pada booster kedua itu nantinya akan disesuaikan dengan dosis yang sebelumnya digunakan oleh nakes. Apabila booster pertama menggunakan Pfizer maka booster keduanya juga Pfizer, berlaku pula untuk jenis vaksin lainnya seperti Moderna dan Astrazeneca,” kata Agus, saat ditemui Rabu (3/8/2022).

Agus menyambut baik adanya vaksin dosis keempat bagi nakes karena hal itu sebagai langkah untuk melindungi nakes dari paparan virus SARS Cov-2. Mengingat nakes merupakan garda terdepan penanganan pandemi Covid-19 dan memiliki resiko tinggi tertular karena berhadapan langsung dengan pasien.

“Dosis keempat ini harapan kami adalah penguatan, kan logikanya kalau sudah enam bulan atau lebih efektifitas vaksin pasti terjadi penurunan. Nakes harus diproteksi terlebih dahulu karena resiko tertularnya tinggi,” katanya.

Lebih lanjut Agus memastikan vaksin booster kedua ini masih dikhususkan untuk nakes dan belum diperuntukan bagi masyarakat umum. Sebab capaian booster pertama bagi masyarakat umum juga belum maksimal meski sudah ada peningkatan untuk mengakses dosis ketiga atau booster pertama.

BACA JUGA: Guru SMAN 1 Banguntapan Terduga Pelaku Pemaksaan Jilbab Terancam Sanksi

Ia mencontohkan layanan vaksinasi Covid-19 yang digelar dua kali dalam seminggu pada Jumat dan Rabu di halaman kantor Dinas Kesehatan dari yang tadinya diakses maksimal 100 orang, saat ini lebih dari 400 orang mengakses.

Kondisi tersebut diakui Agus karena booster pertama atau dosis ketiga ini menjadi syarat untuk mengakses layanan publik, “Seperti pelaku perjalanan, masuk mall, dan mau nonton bola sekarang kan syaratnya harus vaksin booster,” ucap Agus. Namun demikian ia berharap masyarakat untuk mengakses vaksin booster demi menjaga kekebalan tubuh bukan semata-mata karena syarat mengakses layanan publik.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Bantul hingga Selasa (2/8) untuk capaian vaksinasi booster pertama bagi masyarakat umum tercatat baru mencapai 183.953 dari 752.225 sasaran atau sekitar 24,45%. Sementara untuk dosis kedua mencapai 758.765 dari total sasaran 899.352 atau 84,37% dan dosis pertama 790.894 dari total sasaran 899.352 atau 87,94%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng

News
| Kamis, 25 April 2024, 17:17 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement