Advertisement
Penjual Rokok di Brontokusuman Jogja Tak Mau Layani Konsumen Anak-Anak

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA--RW 18 Kelurahan Brontokusuman Jogja dideklarasikan sebagai kawasan bebas rokok, Minggu (14/8/2022). Salah satu isi deklarasi tersebut menyebutkan penjual rokok di Brontokusuman tak melayani pembelian rokok oleh konsumen anak-anak.
Deklarasi bebas rokok tersebut untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Terutama bagi anak-anak dan perokok pasif lainnya.
Lurah Brontokusuman Maryanto menjelaskan kawasan bebas rokok di kelurahannya berada di RW 18. “Di RW 18 itu ada tiga RT, yaitu RT 64, 65, dan 66,” katanya, Senin (15/8/2022).
Maryanto menyebut deklarasi tersebut berasal dari inisiatif warga RW 18. “Jadi mereka sudah musyawarah sendiri, dan hasilnya diputuskan untuk wilayahnya bebas rokok,” jelasnya.
BACA JUGA: Ada Kerangka Manusia Berusia 4.500 Tahun di Song Tritis Gunungkidul
Isi komitmen deklarasi tersebut menyebut tidak diperbolehkan merokok di dalam rumah, di sekitar anak-anak, ibu hamil, dan perokok pasif lainnya, serta tidak merokok di kegiatan pertemuan warga dan di tempat umum di wilayah tersebut. “Warung-warung kelontong juga tidak boleh menjual rokok untuk anak-anak di bawah 18 tahun,” jelansya.
Ketua RW 18 Tri Purwanto menjelaskan deklarasi tersebut bertujuan melindungi warganya yang perokok pasif dari asap perokok aktif. “Mereka yang perokok pasif perlu dilindungi, jadi kami deklarasikan bebas rokok ini,” jelasnya, Minggu (14/8/2022).
Deklarasi tersebut, menurut Purwanta, adalah hasil mufakat bersama seluruh warga RW 18, Kelurahan Brontokusuman. “Semua warga sudah sepakat, jadi mudah saja deklarasinya,” ujarnya.
Purwanta menyebut deklarasi tersebut juga untuk memerangi kebiasaan merokok. “Supaya anak-anak di sini juga tidak merokok, kami maksudkan bahwa deklarasi ini untuk memberi contoh anak-anak juga supaya tidak merokok,” katanya.
Soal warung kelontong di wilayahnya yang berkomitmen untuk tak melayani pembelian rokok oleh anak-anak, Purwanta menyebutkan akan melakukan pengawasan terhadap warung-warung itu. “Karena sudah bersepakat seperti itu, nanti pasti kami awasi komitmennya,” tuturnya.
BACA JUGA: Kementerian BUMN Bersama Telkom Bagikan 1000 Paket Sembako Murah di Batulicin
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Asteroid Berbahaya Berukuran Raksasa Mendekati Bumi Pekan Depan
Advertisement

Unik, Negara Ini Punya Pulau Kucing, Jumlah Anabul Lebih Banyak dari Manusia
Advertisement
Berita Populer
- Warga Asing Kian Serbu DIY, Ini Buktinya...
- Kepemilikan Belum Jelas, Tanah Tutupan Jepang Terancam Tak Terima Ganti Rugi Proyek JJLS
- Siswa dari SMP Negeri di Jogja Ini Raih Nilai ASPD Tertinggi, Jawaban Soal Nyaris Sempurna
- Terungkap! Perempuan Meregang Nyawa di Mobil Diduga Kuat karena Tenggak Sianida
- Oknum Satpol PP Jogja Akhirnya Terbukti Gratifikasi, Inspektorat Siapkan Rekomendasi Sanksi
Advertisement
Advertisement