Advertisement
Ikapakci Delayota Gelar Kajian Akbar dan Pengajian
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Ikatan Alumni Pakci SMAN 8 Yogyakarta (Ikapakci Delayota) menyelenggarakan kajian akbar sekaligus pengajian bersama pada Minggu (4/9/2022) di sekolah setempat. Acara ini sekaligus menjadi ajang perkenalan sekolah kepada orang tua murid baru dan pengumpulan sedekah untuk pembangunan masjid sekolah.
Ketua Ikapakci Delayota, Brigjen Pol. Sutrisno Untoro, mengatakan program pembangunan masjid merupakan salah satu dari dua program unggulan dari hasil Munas akhir 2020 selain pembuatan website Ikapakci. Menurutnya dengan jumlah murid yang semakin banyak, SMAN 8 butuh ruang ibadah yang representatif di dalam sekolah.
Advertisement
"Dengan kehadiran murid baru sehingga kita berinisiatif untuk sekaligus menyosialisasikan program ini kepada orang tua murid dalam bentuk pengajian," kata Sutrisno, Jumat (2/9/2022).
Sampai saat ini, proses pembangunan masjid telah mencapai 70 persen. Tempat ibadah ini juga sempat digunakan beberapa kali untuk kegiatan sekolah. Pembangunan hanya tinggal pemasangan dinding dan ditargetkan rampung dalam waktu dekat. Diharapkan dengan tempat ibadah yang baru, para warga sekolah bisa menjalankan ibadah dengan nyaman dan tenang.
"Selama ini kan masih di musala dan itu juga digabung dengan ruang aula. Makanya saya kira tidak lagi mencukupi," ujarnya.
Pengajian tersebut akan diikuti oleh seluruh insan sekolah dan alumni. Pengajian diselenggarakan secara daring dan luring. Ini merupakan pengajian bulanan rutin yang diselenggarakan setiap akhir bulan. Khusus di bulan ini acara dibuat menjadi awal bulan sekaligus untuk mengenalkan lingkungan sekolah kepada murid dan orang tua.
Ketua Panitia Pembangunan Masjid Baitul Ilmi, Budhi Wibowo, mengatakan kajian akbar itu mengangkat tema Membangun Akhlak Mulia Generasi Muda Melalui Masjid dengan mendatangkan pembicara pendakwah Hasan Abdullah Alkaff. Ditargetkan bakal ada sebanyak 600 peserta yang hadir dalam kegiatan itu.
"Kehadiran masjid ini selain bertujuan untuk membangun moral murid lewat pendekatan agama juga bertujuan untuk mempererat hubungan dengan masyarakat di sekitar. Karena nantinya masjid juga bisa digunakan secara bersama oleh masyarakat di sekitar sekolah," katanya. (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Dipimpin Nana Sudjana, Ini Sederet Penghargaan Yang Diterima Pemprov Jateng
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- PENINGKATAN KAPASITAS SDM WISATA: Dispar DIY Gelar Pelatihan Penyelenggaraan Event
- Dari Luar Negeri? Jangan Lupa Isi e-CD Jika Turun di YIA
- 576.619 Penumpang Mudik Naik KAI Commuter Wilayah 6 Yogyakarta selama Lebaran 2024
- DPD Golkar Kota Jogja Pastikan Penjaringan Singgih Raharjo Tak Ada Masalah Meski Masih Jadi Pj Wali Kota
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Kamis 25 April 2024: Hujan Lebat Sleman dan Gunungkidul
Advertisement
Advertisement