Advertisement
Dies Natalis Sanata Dharma ke-67, Dorong Semangat Persaudaraan
Advertisement
SLEMAN - Universitas Sanata Dharma (USD) menggelar rangkaian Dies Natalis ke-67 yang dimulai hari ini, Minggu (2/10/2022). Acara yang akan berlangsung sampai 22 Desember 2022 mendatang dibuka oleh Rektor USD, Romo Albertus Bagus Laksana.
Dia menyampaikan Dies Natalis mendorong semangat persaudaraan setelah sekian lama tidak ada selebrasi semacam ini. Momen-momen seperti ini akan menumbuhkan semangat komunitas dan saling mendukung satu sama lain. Momen kebersamaan bakal menumbuhkan banyak inovasi dan saling peduli.
"Bangun lagi persaudaraan kita, setelah sekian lama tidak ada selebrasi. Dies Natalis perbarui semangat persaudaraan dengan tema bertumbuh, berkreasi, dan peduli," ucapnya dalam acara Pembukaan Dies Natalis ke-67 di Kampus 3 USD, Minggu (2/10/2022).
Mahasiswa USD menurutnya berasal dari berbagai wilayah di Indonesia dan beberapa negara lain, seperti Tanzania dan Timor Leste. Keberadaan mahasiswa dari berbagai daerah dan negara akan menumbuhkan komunitas-komunitas.
"Ada dari Tanzania, juga dari Timor Leste, ini bagian dari persaudaraan kita. Berbagi sukacita dengan kita semua," lanjutnya.
Ketua Panitia Dies Natalis ke-67 sekaligus Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama dan Alumni, Caecilia Tutyandari mengatakan USD memiliki visi misi mengembangkan sayap seluas-luasnya baik lokal, regional, dan internasional. Tahun ini ada mahasiswa S2 lima orang dari Tanzania dan dua orang dari Timor Leste.
"USD dari sisi gedung dan kampus semua di Jogja. [mahasiswa kami] dari sisi provinsi semua provinsi ada," ungkapnya.
Ragam suku dan agama yang ada di Sanata Dharma membuat kampus ini laiknya mini Indonesia. Berbagai latar belakang suku dan agama coba USD rengkuh, meski banyak tantangan yang dihadapi. "Memang banyak tantangan tapi kami punya komitmen," paparnya.
Dia mengatakan ada macam-macam agenda di dalam Dies Natalis ke-67 ini. Mulai dari seminar ilmiah, turnamen olahraga, kesenian, bakti sosial, hingga kegiatan menanam.
"Penanaman pohon hanya simbolis, kami akan terus mencoba berkontribusi lebih. Hijau tidak hanya masalah pohon, tapi juga pastikan gedung-gedung kami ini ramah lingkungan," jelasnya.
Fokus USD menjadi kampus hijau juga diterapkan dalam kegiatan sehari-hari, yakni menekan penggunaan plastik. Civitas akademika diminta untuk membawa tempat minum sendiri untuk menekan plastik. "Pertemuan besar kami pakai gelas-gelas. Ini salah satu usaha kecil kami," ucapnya.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pemerintah Perpanjang Kenaikan HET Beras Premium untuk Jaga Stok di Pasaran
Advertisement
Ribuan Wisatawan Saksikan Pawai Ogoh-Ogoh Rangkaian Hari Raya Nyepi d Badung Bali
Advertisement
Berita Populer
- Antisipasi Cuaca Ekstrem, Masyarakat DIY Diminta Memangkas Pohon
- Pemda DIY Targetkan Jalan Godean Kembali Mulus Setelah Lebaran
- Kenakalan Remaja Marak saat Ramadan, Disdikpora DIY Minta Sekolah Ikut Mengawasi
- Warga Binaan Lapas Wirogunan Ikut Berpuasa dan Tadarus Al-Qur'an di Bulan Ramadan
- Dampingi Para Wirausahawan Muda, Pemkot Jogja Gelar Home Business Camp
Advertisement
Advertisement